#floating atas-bawah { position:fixed; _position:absolute; bottom:5px; right:5px; clip:inherit; z-index:+1000;} URL: http://i563.photobucket.com/albums/ss76/peace_enes/keatas.png
href="http://www.4shared.com/file/237817572/5a5b179f/DOT_belahan_jiwa.html" target=_blank>

Kamis, 11 Maret 2010

SATU LAGI

1. KITA HARUS PUNYA GUNDIK
Nabi Ibrahim memiliki gundik.
Kej 25:5. Abraham memberikan segala harta miliknya kepada Ishak,
Kej 25:6. tetapi kepada anak-anaknya yang diperolehnya dari gundik-gundiknya ia memberikan pemberian; kemudian ia menyuruh mereka--masih pada waktu ia hidup--meninggalkan Ishak, anaknya, dan pergi ke sebelah timur, ke Tanah Timur.

2. KITA HARUS MABUK DAN BUGIL
Nabi Nuh mabuk dan bugil.
Kej 9:20. Nuh menjadi petani; dialah yang mula-mula membuat kebun anggur.
Kej 9:21. Setelah ia minum anggur, mabuklah ia dan ia telanjang dalam kemahnya.

3:HARUS PUNYA GUNDIK DAN MENYEMBAH BERHALA
Nabi Sulaiman memiliki gundik dan menyembah berhala.
1 Raj 11:3. Ia mempunyai tujuh ratus isteri dari kaum bangsawan dan tiga ratus gundik; isteri-isterinya itu menarik hatinya dari pada TUHAN.
1 Raj 11:9. Sebab itu TUHAN menunjukkan murka-Nya kepada Salomo, sebab hatinya telah menyimpang dari pada TUHAN, Allah Israel, yang telah dua kali menampakkan diri kepadanya,
Kej 11:10. dan yang telah memerintahkan kepadanya dalam hal ini supaya jangan mengikuti allah-allah lain, akan tetapi ia tidak berpegang pada yang diperintahkan TUHAN.


5: KITA HARUS BERZINA DENGAN PUTRA - PUTRI
Nabi Luth berzina dengan kedua putrinya.

Kej 19:30. Pergilah Lot dari Zoar dan ia menetap bersama-sama dengan kedua anaknya perempuan di pegunungan, sebab ia tidak berani tinggal di Zoar, maka diamlah ia dalam suatu gua beserta kedua anaknya.
Kej 19:31. Kata kakaknya kepada adiknya: "Ayah kita telah tua, dan tidak ada laki-laki di negeri ini yang dapat menghampiri kita, seperti kebiasaan seluruh bumi.
Kej 19:32. Marilah kita beri ayah kita minum anggur, lalu kita tidur dengan dia, supaya kita menyambung keturunan dari ayah kita."
Kej 19:33. Pada malam itu mereka memberi ayah mereka minum anggur, lalu masuklah yang lebih tua untuk tidur dengan ayahnya; dan ayahnya itu tidak mengetahui ketika anaknya itu tidur dan ketika ia bangun.
Kej 19:34. Keesokan harinya berkatalah kakaknya kepada adiknya: "Tadi malam aku telah tidur dengan ayah; baiklah malam ini juga kita beri dia minum anggur; masuklah engkau untuk tidur dengan dia, supaya kita menyambung keturunan dari ayah kita."
Kej 19:35. Demikianlah juga pada malam itu mereka memberi ayah mereka minum anggur, lalu bangunlah yang lebih muda untuk tidur dengan ayahnya; dan ayahnya itu tidak mengetahui ketika anaknya itu tidur dan ketika ia bangun.
Kej 19:36. Lalu mengandunglah kedua anak Lot itu dari ayah mereka.
Kej 19:37. Yang lebih tua melahirkan seorang anak laki-laki, dan menamainya Moab; dialah bapa orang Moab yang sekarang.
Kej 19:38. Yang lebih mudapun melahirkan seorang anak laki-laki, dan menamainya Ben-Ami; dialah bapa bani Amon yang sekarang.

6:KITA HARUS MENGAWINI ADIK KAKAK SEKALIGUS
Nabi Yakub (Israel) mengawini 2 perempuan adik-kakak sekaligus.
Kej 29:26. Jawab Laban: "Tidak biasa orang berbuat demikian di tempat kami ini, mengawinkan adiknya lebih dahulu dari pada kakaknya.
Kej 29:27. Genapilah dahulu tujuh hari perkawinanmu dengan anakku ini; kemudian anakku yang lainpun akan diberikan kepadamu sebagai upah, asal engkau bekerja pula padaku tujuh tahun lagi."
Kej 29:28. Maka Yakub berbuat demikian; ia menggenapi ketujuh hari perkawinannya dengan Lea, kemudian Laban memberikan kepadanya Rahel, anaknya itu, menjadi isterinya.

7: KITA HARUS MENIPU
Nabi Yakub penipu, ia bergumul dengan Allah dan menang (hebat ya???).
Kej 27:35 Jawab ayahnya (Ishak): "Adikmu telah datang dengan tipu daya dan telah merampas berkat yang untukmu itu."
Kej 27:36 Kata Esau: "Bukankah tepat namanya Yakub, karena ia telah dua kali menipu aku. Hak kesulunganku telah dirampasnya, dan sekarang dirampasnya pula berkat yang untukku." Lalu katanya: "Apakah bapa tidak mempunyai berkat lain bagiku?"
Kej 32:24. Lalu tinggallah Yakub seorang diri. Dan seorang laki-laki bergulat dengan dia sampai fajar menyingsing.
Kej 32:25 Ketika orang itu melihat, bahwa ia tidak dapat mengalahkannya, ia memukul sendi pangkal paha Yakub, sehingga sendi pangkal paha itu terpelecok, ketika ia bergulat dengan orang itu.
Kej 32:26 Lalu kata orang itu: "Biarkanlah aku pergi, karena fajar telah menyingsing." Sahut Yakub: "Aku tidak akan membiarkan engkau pergi, jika engkau tidak memberkati aku."
Kej 32:27 Bertanyalah orang itu kepadanya: "Siapakah namamu?" Sahutnya: "Yakub."
Kej 32:28 Lalu kata orang itu: "Namamu tidak akan disebutkan lagi Yakub, tetapi Israel, sebab engkau telah bergumul melawan Allah dan manusia, dan engkau menang."
Kej 32:29 Bertanyalah Yakub: "Katakanlah juga namamu." Tetapi sahutnya: "Mengapa engkau menanyakan namaku?" Lalu diberkatinyalah Yakub di situ.

8:KITA HARUS BERZINA DENGAN ISTRI ORANG
Nabi Daud (kakek Yesus) berzina dengan istri orang lain.
2 Sam 11:2. Sekali peristiwa pada waktu petang, ketika Daud bangun dari tempat pembaringannya, lalu berjalan-jalan di atas sotoh istana, tampak kepadanya dari atas sotoh itu seorang perempuan sedang mandi; perempuan itu sangat elok rupanya.
2 Sam 11:3. Lalu Daud menyuruh orang bertanya tentang perempuan itu dan orang berkata: "Itu adalah Batsyeba binti Eliam, isteri Uria orang Het itu."
2 Sam 11:4. Sesudah itu Daud menyuruh orang mengambil dia. Perempuan itu datang kepadanya, lalu Daud tidur dengan dia. Perempuan itu baru selesai membersihkan diri dari kenajisannya. Kemudian pulanglah perempuan itu ke rumahnya.
2 Sam 11:5. Lalu mengandunglah perempuan itu dan disuruhnya orang memberitahukan kepada Daud, demikian: "Aku mengandung."

9: KITA HARUS MEMBALAS DENDAM
Tuhan akan membalas dendam kepada Nabi Daud dengan menyuruh orang lain meniduri istri-istrinya secara terang-terangan di depan seluruh orang Israel.
2 Sam 12:11 Beginilah Firman TUHAN: Bahwasanya malapetaka akan Kutimpakan ke atasmu (Daud) yang datang dari kaum keluargamu sendiri. Aku akan mengambil istri-istrimu di depan matamu dan memberikannya kepada orang lain; orang itu akan tidur dengan istri-istrimu di siang hari.
2 Sam 12:12 Sebab engkau telah melakukannya secara tersembunyi (dengan Batsyeba), tetapi Aku akan melakukan hal itu di depan seluruh Israel secara terang-terangan."

10:KITA HARUS TELANJANG BULAT DI DEPAN BUDAK2...
Nabi Daud bertelanjang bulat di depan budak-budak perempuan para hambanya.
2 Sam 6:20 Ketika Daud pulang untuk memberi salam kepada seisi rumahnya, maka keluarlah Mikhal binti Saul mendapatkan Daud, katanya: "Betapa raja orang Israel, yang menelanjangi dirinya pada hari ini di depan mata budak-budak perempuan para hambanya, merasa dirinya terhormat pada hari ini, seperti orang hina dengan tidak malu-malu menelanjangi dirinya!"

11: KITA HARUS MEMPERKOSA ADIK SENDIRI
Anak Nabi Daud, Amnon, memperkosa adiknya sendiri.
2 Sam 13:11. Ketika gadis itu menghidangkannya kepadanya supaya ia makan, dipegangnyalah gadis itu dan berkata kepadanya: "Marilah tidur dengan aku, adikku."
2 Sam 13:12. Tetapi gadis itu berkata kepadanya: "Tidak kakakku, jangan perkosa aku, sebab orang tidak berlaku seperti itu di Israel. Janganlah berbuat noda seperti itu.
2 Sam 13:13. Dan aku, ke manakah kubawa kecemaranku? Dan engkau ini, engkau akan dianggap sebagai orang yang bebal di Israel. Oleh sebab itu, berbicaralah dengan raja, sebab ia tidak akan menolak memberikan aku kepadamu."
2 Sam 13:14. Tetapi Amnon tidak mau mendengarkan perkataannya, dan sebab ia lebih kuat dari padanya, diperkosanyalah dia, lalu tidur dengan dia.

12:KITA HARUS BERZINA DENGAN ISTRI2 DARI AYAH KITA
Anak Nabi Daud, Absalom, berzina dengan istri2 ayahnya.
2 Sam 16:21. Lalu jawab Ahitofel kepada Absalom: "Hampirilah gundik-gundik ayahmu yang ditinggalkannya untuk menunggui istana. Apabila seluruh Israel mendengar, bahwa engkau telah membuat dirimu dibenci oleh ayahmu, maka segala orang yang menyertai engkau, akan dikuatkan hatinya."
2 Sam 16:22. Maka dibentangkanlah kemah bagi Absalom di atas sotoh, lalu Absalom menghampiri gundik-gundik ayahnya di depan mata seluruh Israel.

13: KITA HARUS BERZINA DENGAN MENANTU KITA
Yehuda (Yahudi), anak Nabi Yakub, berzina dengan Tamar, menantunya sendiri.
Kej 38:15 Ketika Yehuda melihat dia, disangkanyalah dia seorang perempuan sundal, karena ia menutupi mukanya.
Kej 38:16 Lalu berpalinglah Yehuda mendapatkan perempuan yang di pinggir jalan itu serta berkata: "Marilah, aku mau menghampiri engkau," sebab ia tidak tahu, bahwa perempuan itu menantunya. Tanya perempuan itu: "Apakah yang akan kauberikan kepadaku, jika engkau menghampiri aku?"
Kej 38:17 Jawabnya: "Aku akan mengirimkan kepadamu seekor anak kambing dari kambing dombaku." Kata perempuan itu: "Asal engkau memberikan tanggungannya, sampai engkau mengirimkannya kepadaku."
Kej 38:18 Tanyanya: "Apakah tanggungan yang harus kuberikan kepadamu?" Jawab perempuan itu: "Cap meteraimu serta kalungmu dan tongkat yang ada di tanganmu itu." Lalu diberikannyalah semuanya itu kepadanya, maka ia menghampirinya. Perempuan itu mengandung dari padanya.

14:KITA HARUS BERZINA DENGAN GUNDIK/SIMPANAN AYAH
Ruben, anak tertua Nabi Yakub, berzina dengan gundik ayahnya.
Kej 35:22 Ketika Israel (Yakub) diam di negeri ini, terjadilah bahwa Ruben sampai tidur dengan Bilha, gundik ayahnya, dan kedengaranlah hal itu kepada Israel.

15: KITA HARUS TELANJANG BULAT 3 TAHUN LAMANYA
Nabi Yesaya berjalan telanjang bulat tidak berkasut tiga tahun lamanya; juga para tawanan raja Asyur.
Yes 20:2 Pada waktu itu berfirmanlah TUHAN melalui Yesaya bin Amos. Firman-Nya: "Pergilah dan bukalah kain kabung dari pinggangmu dan tanggalkanlah kasut dari kakimu," lalu iapun berbuat demikian, maka berjalanlah ia telanjang dan tidak berkasut.
Yes 20:3 Berfirmanlah TUHAN: "Seperti hamba-Ku Yesaya berjalan telanjang dan tidak berkasut tiga tahun lamanya sebagai tanda dan alamat terhadap Mesir dan terhadap Etiopia.
Yes 20:4 demikianlah raja Asyur akan menggiring orang Mesir sebagai tawanan dan orang Etiopia sebagai buangan, tua dan muda, telanjang dan tidak berkasut dengan pantatnya kelihatan, suatu penghinaan bagi Mesir.

16: KITA HARUS MENJADI ORANG FASIK
Nabi dan Imam, keduanya fasik.
Yer 23:11 "Sungguh, baik nabi maupun imam berlaku fasik; di rumah-Kupun juga Aku mendapati kejahatan mereka, demikianlah firman TUHAN.
Yer 23:12 Sebab itu jalan mereka akan seperti jalan-jalan yang licin bagi mereka; di dalam gelap mereka akan terserandung dan akan jatuh di sana; sebab Aku akan mendatangkan malapetaka atas mereka dalam tahun waktu mereka dihukum, demikianlah firman TUHAN.

17: KITA HARUS MENJADI PENYESAT UMMAT
Segala nabi Samaria penyesat umat.
Yer 23:13 Di kalangan para nabi Samaria Aku melihat ada yang kurang pantas: mereka bernubuat demi Baal dan menyesatkan umat-Ku Israel.

18: KITA HARUS BERBUAT ZINAH
Segala nabi Yerusalem berbuat zinah.

Yer 23:14 Tetapi di kalangan para nabi Yerusalem Aku melihat ada yang mengerikan: mereka berzinah dan berkelakuan tidak jujur; mereka menguatkan hati orang-orang yang berbuat jahat, sehingga tidak ada seorangpun yang bertobat dari kejahatannya; semuanya mereka telah menjadi seperti Sodom bagi-Ku dan penduduknya seperti Gomora."
Yer 23:15 Sebab itu beginilah firman TUHAN semesta alam mengenai para nabi itu: "Sesungguhnya, Aku akan memberi mereka makan ipuh dan minum racun, sebab dari para nabi Yerusalem telah meluas kefasikan ke seluruh negeri."

19: KITA HARUS BERBUAT DUSTA
Nabi-nabi berbuat dusta.
Yer 23:30 Sebab itu, sesungguhnya, Aku akan menjadi lawan para nabi, demikianlah firman TUHAN, yang mencuri firman-Ku masing-masing dari temannya. Yer 23:31 Sesungguhnya, Aku akan menjadi lawan para nabi, demikianlah firman TUHAN, yang memakai lidahnya sewenang-wenang untuk mengutarakan firman ilahi.
Yer 23:32 Sesungguhnya, Aku akan menjadi lawan mereka yang menubuatkan mimpi-mimpi dusta, demikianlah firman TUHAN, dan yang menceritakannya serta menyesatkan umat-Ku dengan dustanya dan dengan bualnya. Aku ini tidak pernah mengutus mereka dan tidak pernah memerintahkan mereka. Mereka sama sekali tiada berguna untuk bangsa ini, demikianlah firman TUHAN.

Selasa, 09 Maret 2010

KISAH NYATA

1. gak perlu repot nyembah tuhan tiap hari apalagi 5 kali sehari. cukup hari minggu aja. seperti kata pepatah. kalo mau pinter belajarlah seminggu sekali. kalo mau naik kelas sekolahlah seminggu sekali. :lol:

2.gak perlu ribet kalo mau baca kitab suci. mau lagi mens kek, mau kentut kek, mau pipis kek. yg penting di baca...NAMANYA JUGA KITAB SUCI.

3.bebas minum alkohol sepuasnya seperti ajaran yesus.MINUM ANGGUR di perjamuan terakhir. menrut dokter kan alkohol adalah minuman paling menyehatkan di dunia.

4.bebas berjudi sepuasnya. lihat dong dimana negara tempat perjudian terbesar di dunia. matoritas penduduk dan pelakunya adalah orang kristen. kereen kan.... :lol:

5.bebas ML dg siapa aja dan kapan aja tanpa larangan. mau main keroyokan atau kalo kurang puas bisa ML dgn binatang. kapan lagi bisa ML sembarangan tanpa aturan bro.....(maap...kok jadi ingat KAMBING dan AYAM tetangga yg sukanya ML dg siapa aja ) :grin:

6.gak ada aturan yg njilemet kalo mau pipis. pipis sambil berdirikan lebih asyik, ngapain juga repot cari air buat bersihin itu-nya. liat dong toilet jaman sekarang kan fasilitasnya KENCING SAMBIL BERDIRI LANGSUNG MASUKIN CELANA UDAH BERSIH. (kok jadi inget lagi ama kambing dan kuda tetangga saya, kencing sambil berdiri gak perlu air buat bersih-bersih)

7.mau beol juga gak perlu di cuci pake air, cukup dgn tissu udah pasti bersih. kan tisu adalah alat pembersih terbaik didunia ketimbang air, liat aja dimana-mana cuci tangan pake tisu, mandi pake tisu, nyuci baju pake tisu. air mah bukan pembersih..

8.kalo mau nyembah tuhan yg terbaik ya bernyanyi dan berjingkrak. ngapain juga harus khusyuk,susah amat. liat aja tuh masa kecil kita kan diajarin kalo mau pinter ya belajarlah sambil nyanyi yg keras. kalo terlalu khusyuk belajarnya mah tambah bodoh.

9. inilah kenikmatan terbaik menjadi kristen. kaliann cukup percaya aja ama yesus pasti masuk surga gak perduli kalian mau berbuat dosa seenaknya, gak perlu cari pahala ekstra yg penting percaya yesus pasti masuk surga. liat tuh orang islam kalo mau masuk surga selain sholat 5 waktu juga harusmemperbanyak pahala lewat ibadah sunah dan wajib lainnya. ribet banget yah.. tapi kok heran yah. dimana-mana kalo yg namanya siswa pengen dapat nilai bagus yah harus belajar lebih giat, harus ikut les dan kursus macem-macem. ikutan ekstrakurikuler, mematuhi peraturan dan menghindari larangan sekolah, siswa tersebut pasti dapat hasil yg memuaskan.


ayoh....siapa yg mau masuk agama kristen bro.....dijamin dapat kenikmatan dunia sampai akhir hayatnya yg terbatas. ngapain jadi islam yg mendapat kenikmatannya sangat luar biasa nunggu sampai di akhirat selamanya....

Selasa, 02 Maret 2010

Bukti bahwa Yesus bukan Tuhan

Yesus Mengaku Nabi

Mat 13:57 Lalu mereka kecewa dan menolak Dia.Maka Yesus berkata kepada mereka: “Seorang nabi dihormati dimana-mana, kecuali di tempat asalnya sendiri dan dirumahnya.” (Mat 21:11, Mar 6:4, Luk 4:24, Luk 3:33, Yoh 4:44)

Perhatikan, Alkitab bahasa-bahasa daerah seperti dibawah ini juga menjelaskan bahwa Yesus mengaku dengan jujur bahwa dia itu hanyalah seorang Nabi, bukan Tuhan! .....................


Penjelasan: Yesus saja mengaku dengan jujur bahwa dia hanyalah seorang nabi. Semua umat Islam dimanapun mereka berada, menjadikan Yesus sebagai seorang nabi saja. Tapi anehnya semua umat Kristen tidak mau menjadikan Yesus sebagai nabi mereka. Bahkan mereka jadikan Yesus sebagai Tuhan mereka. Padahal ayat-ayat yang mengatakan Yesus itu Tuhan, sangatlah lemah sekali, karena sebagian besar hanyalah berupa kesaksian dalam Surat Kiriman Paulus kepada jemaatnya dibeberapa tempat. Ini juga membuktikan bahwa umat Islamlah yang mengikuti perkataan dan kesaksian Yesus akan dirinya sebagai seorang nabi.

Al Qur’an juga menjelaskan bahwa nabi Isa hanyalah seorang hamba Allah, seorang utusan Allah atau seorang Nabi Alllah


Lukas 22:41-44

(41) Kemudian Ia menjauhkan diri dari mereka kira-kira sepelempar batu jaraknya, lalu ia berlutut dab berdoa kata-Nya:(42)

“Ya Bapa-Ku , jikalau Engkau mau, ambilah cawan ini daripada-Ku; tetapi bukanlah kehendak-Ku, melainkan kehendak-Mulah yang

terjad, (43) Maka seorang malaikat dari langit menampakkan diri kepada-Nya untuk memberi kekuatan kepada-Nya (44)Ia sangat ketakutan dan makin bersungguh-sungguh berdoa . Peluh-Nya menjadi seperti titik-titik darah yang bertetesan ke tanah.

Pejelasan: ayat ini memberikan bukti bahwq Yesus itu hanyalah seorang utusan Tuhan. Buktinya Tuhan mengutus malaikat-Nya untuk memberikan kekuatan pada Yesus. Dan ayat ini juga menjelaskan bahwa Yesus bukan Tuhan, sebab dia masih harus berdoa kepada Tuhan. Jika Yesus itu Tuhan tidak perlu lagi tuhan harus berdoa,. Jika Yesus itu Tuhan , mana mungkin Tuhan sangat
ketakutan ketika malaikat menampakan diri kepada-Nya. Tidak masuk akal sehat Tuhan harus takut sama malaikat bukan?


a. Setiap yang berdoa kepada Tuhan , pasti bukan Tuhan

b. Yesus berdoa kepada Tuhan, berati Yesus bukan Tuhan

c. Setiap yang takut kepada malaikat Tuhan, pasti buka Tuhan

d. Yesus takut kepada malaikat Tuhan, berarti Yesus bukan Tuhan

.

Yesus Mengajarkan Tauhid


Matius 4:10 "Maka berkatalah Yesus kepadanya:”Enyahlah, Iblis! Sebab ada tertulis:Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti!”


Penjelasan: Marilah kita ikuti dahulu perjalananYesus dalam Mat 4:1-10 sebelum dia menjadi Utusan Tuhan ataukah Tuhan ataukah Rasul ataukah Nabi ?????,

(1). Maka Yesus dibawa oleh Roh ke padang gurun untuk dicobai Iblis. (2) Dan setelah berpuasa empat puluh hari dan empat puluh malam, akhirnya laparlah Yesus.(3). Lalu datanglah si pencoba itu dan berkata kepada-Nya: “Jika Engkau Anak Allah, perintahkanlah supaya batu-batu ini menjad roti.” (4) tetapi Yesus menjawab: “Ada tertulis: Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah.” (5) Kemudian Iblis membawa-Nya ke Kota Suci dan menempatkan Dia di bubungan Bait Allah, (6) lalu barkata kepada-Nya :”Jika Engkau Anak Allah, jatuhkanlah diri-Mu ke bawah, sebab ada tertulis : Mengenai Engkau Ia akan memerintahkan Malaikat-malaikat-Nya dan mereka akan menatang Engkau di atas tangan-Nya, supaya kaki-Mu jangan terantuk kepada batu.” (7) Yesus berkata kepada-Nya: “Ada pula tertulis Janganlah engkau mencobai Tuhan Allahmu!” (8 ) Dan Iblis membawa-Nya pula keatas gunung yang sangat tinggi dan memperlihatkan kepada-Nya semua kerajaan dunia dengan kemegahannya, (9) dan berkata kepada-Nya: “Semua itu akan kuberikan kepada –Mu, jika Engkau sujud menyembah aku.”(10) Maka berkatalh Yesus kepadanya: “Enyahlah, Iblis! Sebab ada tertulis : Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti!”

Dari skenario jalannya cerita tersebut, dapatlah kita simpulkan bahwa terhadap iblis saja Yesus mengajarkan Tauhid. Artinya menyembah itu hanya kepada Allah saja.

Ini membuktikan bahwa iblis saja tahu dan mengerti bahwa Yesus itu bukan Tuhan!!

Jika Yesus itu tuhan, tentu dia akan berkata: Enyahlah iblis , sebab ada tertulis “Hanya kepadaku saja engkau menyembah”.

Tidak disangsikan lagi bahwa Yesus bukan Tuhan yang harus disembah. Tapi anehnya umat Kristiani menjadikan Yesus sebagai Tuhan yang disembah.

Yesus menyuruh menyembah kepada Tuhan. Semua umat Islam dimanapun mereka berada, menyembah hanya kepada Tuhan yang di-sembah oleh Yesus, sementara umat Kristen menjadikan Yesus sebagai sesembahan. Ini membuktikan bahwa kami umat Islamlah pengikut Yesus yang setia.

Yesus mengusir setan dengan kuasa Roh Kudus

"Tetapi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Roh Allah, maka sesungguhnya Kerajaan Allah sudah datang kepadamu." (Matius 12:28 )

Yesus mengaku bilaman ia mengusir setan, itu dilakukan dengan bantuan kuasa Roh Allah, bukan dengan kuasanya sendiri. Pengakuan Yesus dengan jujur dan polos tersebut, memberikan suatu makna bahwa apa yang dia lakukan itu semua atas kuasa Roh Allah, bukan atas kuasanya sendiri, sebab dia bukan Tuhan Yang Maha Kuasa. Dair ayat tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa :

* Setiap yang mengusir setan atas bantuan Roh Allah, pasti bukan Allah.
* Yesus mengusir setan atas bantuan Roh Allah, berarti Yesus bukan Allah.
* Setiap yang tidak punya kuasa mengusir setan, pasti bukan Tuhan.
* Yesus tidak punya kuasa mengusir setan, berarti Yesus bukan Tuhan.
Tipu daya kaum Yahudi terhadap larangan Allah SWT

Allah telah memuliakan Nabi Musa as. pada hari Sabtu, dan ia memerintahkan kepada kaumnya agar tidak bekerja pada hari itu dengan segala urusan keduniaan seperti jual-beli, perdagangan, berwasiat dan lain-lain.

Pada suatu negeri yang bernama Ailah, penduduknya adalah para nelayan penangkap ikan. Allah mengutus kepada mereka Nabi Daud as. membawa risalah dari Tuhan berupa larangan bagi para nelayan itu untuk menangkap ikan pada hari Sabtu, sedangkan pada hari-hari lain dibolehkan.

Maka Nabi Daud pun menyampaikan risalah Tuhan itu kepada penduduk Ailah, tetapi mereka menolaknya. Lalu Allah mencuba mereka dengan suatu cubaan iaitu dijadikan pada setiap hari Sabtu semua ikan berkumpul di laut mereka, sedangkan pada hari lainnya seekor ikan pun tidak mereka temui. Sehingga timbullah kesusahan yang panjang, dan Allah menimpakan kelaparan kepada mereka.

Akhirnya mereka berusaha untuk tetap menangkap ikan pada hari Sabtu. Mereka membuat benteng dan sungai-sungai itu ke dalam benteng-benteng pada hari Sabtu. Bila mereka melihat benteng itu telah penuh dengan ikan, maka mereka menutup muara sungai tersebut.

Para ulama, hukama dan orang-orang zahid berulang-ulang menasihati mereka, namun mereka tetap sahaja melakukan pelanggaran tersebut. Sehingga ulama-ulama itu berpisah daripada kehidupan mereka kerana khawatir akan terkena bencana bersama-sama mereka yang engkar.

Ketika Allah hendak menyiksa mereka, Allah biarkan mereka berbuat sesuka hati mereka selama dua tahun. Di samping itu Allah tetap mengutus kepada mereka orang-orang yang akan memberikan peringatan dan nasihat. Namun mereka tetap tidak mahu menerima peringatan dan nasihat.

Akhirnya, pada suatu hari para ulama, hukama dan orang-orang zahid itu memasuki kota tersebut, mereka tidak berjumpa dengan seorang pun. Kemudian mereka membuka pintu-pintu rumah dan masuk ke dalamnya, tiba-tiba mereka melihat lelaki dan perempuan telah berubah menjadi kera-kera atau monyet.

Allah SWT berfirman bermaksud: “Maka Tatkala mereka melupakan apa yang diperingatkan kepada mereka, kami selamatkan orang-orang yang melarang dari perbuatan jahat dan kami timpakan kepada orang-orang yang zalim dengan seksaan yang keras, disebabkan mereka selalu berbuat fasik. Maka tatkala mereka bersikap sombong terhadap apa yang dilarang mereka mengerjakannya, kami katakan kepadanya “Jadilah kamu kera yang hina.” (Al-A’raf: 165-166)
Allah telah menceritakan kisah ini kepada kekasihnya Muhammad SAW:

1. Firman Allah SWT bermaksud: “Sesungguhnya diwajibkan (menghormati) hari Sabtu atas orang orang (Yahudi) yang berselisih padanya. Dan sesungguhnya Tuhanmu benar-benar akan memberi putusan di antara mereka di hari kiamat terhadap apa yang telah mereka perselisihkan itu.”(An-Nahl: 124)
2. Firman Allah SWT bermaksud: “Dan sesungguhnya kamu ketahui orang-orang yang melanggar di antaramu pada hari Sabtu, lalu Kami berfirman kepada mereka: “Jadilah kamu kera yang hina.”(Al-Baqarah: 65)
3. Firman Allah SWT bermaksud: “Dan telah Kami angkat ke (atas) kepala mereka bukit Thursina untuk menerima perjanjian (yang telah Kami ambil dari) mereka dan Kami perintahkan kepada mereka: “Masuklah pintu gerbang itu sambil bersujud.” Dan Kami perintahkan pula kepada mereka “Janganlah kamu melanggar peraturan mengenai hari Sabtu, dan Kami mengambil dari mereka perjanjian yang kukuh.” (An-Nisa’: 154)
4. Firman Allah SWT bermaksud: “Dan tanyakanlah kepada Bani Israil tentang negeri yang terletak di dekat laut ketika mereka melanggar aturan pada hari Sabtu, diwaktu datang kepada mereka ikan-ikan yang berada di sekitar mereka terapung-apung di permukaan air, dan di hari-hari bukan Sabtu, ikan-ikan itu tidak datang kepada mereka. Demikianlah Kami mencuba mereka disebabkan mereka berlaku fasik.” (Al-A’raaf: 163)
Maha Suci Allah Zat yang perbuatan-Nya tidak sama dengan perbuatan makhluk. Tidak mengetahui hikmat yang terkandung di dalamnya melainkan mereka yang mempunyai hati yang bersih dan terbuka. Demikianlah seekor ikan yang diambil oleh orang Yahudi telah menjadikan mereka kera-kera yang hina. Dan seekor ikan yang diambil oleh nabi, menjadi raja segala ikan. Iblis yang asal kiblatnya adalah Arsy akhirnya menjadi terhina, sedangkan Umar bin Khattab yang asal kiblatnya adalah berhala menjadi orang yang dicintai dan disenangi.

Tentang makna hari Sabtu ini ada beberapa pendapat. Sebahagian ulama mengatakan bahawa Sabtu itu ertinya ‘Agung’ sebab hari Sabtu itu diagung-agungkan oleh orang-orang Yahudi. Ulama yang lain mengatakan bahawa Sabtu itu ertinya istirehat, kerana orang-orang Yahudi pada hari Sabtu itu beristirehat daripada urusan duniawi.

Dikisahkan bahawa ketika ditanyakan kepada orang-orang Yahudi: “Apakah sebabnya kamu semua tidak bekerja dengan urusan duniawi pada hari Sabtu? Mereka beberapa orang Yahudi datang menghadap Rasulullah SAW, mereka bertanya: Ya Muhammad, ceritakanlah ke pada kami apa yang telah diciptakan Allah pada hari-hari dalam seminggu?”

Rasulullah SAW menjawab: “Pada hari Ahad, Allah menciptakan langit dan bumi. Pada hari Isnin, Allah menciptakan gunung-ganang. Pada hari Selasa Allah menciptakan bintang. Pada hari Rabu Allah menciptakan cahaya. Pada hari Khamis Allah menciptakan Syurga dan neraka. Dan pada hari Jumaat, Allah menciptakan Adam dan Hawa. Orang Yahudi itu berkata: Baginda benar, apabila baginda sempurnakan jawapan tersebut.”

Rasulullah bertanya: “Apakah kesempurnaannya itu? Mereka menjawab: Ketika Allah telah menyempurnakan penciptaan langit dan bumi, maka Ia duduk bersandar dengan menyilangkan kedua belah kaki-Nya dan beristirehat, dan itu terjadi pada hari Sabtu. Itulah sebabnya kami jadikan hari Sabtu itu sebagai hari raya kami dan kami berehat pada hari itu.”

Mendengar perkataan Yahudi itu Rasulullah sangat kecewa. Maka Allah SWT menurunkan wahyu yang bermaksud: “Dan sesungguhnya telah Kami ciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya dalam enam masa, dan Kami sedikit pun tidak ditimpa keletihan“ (Qaaf: 38)
Keletihan itu hanya menimpa kepada orang-orang yang bekerja dengan menggunakan anggota badan. Sedang Allah SWT menciptakan sesuatu itu hanya dengan ucapan, maka akan jadilah segala apa yang dikehendaki-Nya.
Firman Allah SWT bermaksud: “Dan perintah Kami hanyalah satu perkataan seperti kejapan mata.” (Al-Qamar: 50)
Firman Allah SWT bermaksud: “Sesungguhnya perkataan Kami terhadap sesuatu apabila Kami menghendakinya, Kami hanya mengatakan kepadanya “kun (jadilah),” maka jadilah ia.” (An-Nahl: 40) Sesungguhnya orang-orang Yahudi telah melanggar perintah Allah pada hari yang ditetapkan, maka Allah merubah wajah mereka. Bagi orang-orang Mukmin telah berbuat taat kepada Allah dan menunaikan solat Jumaat, maka Allah merubah dosa-dosa mereka menjadi kebaikan. Firman Allah SWT ertinya: “Maka mereka itu kejahatan mereka diganti Allah dengan kebajikan. Dan adalah Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (Al-Furqan: 70) Allah tidaklah merubah rupa seorang Yahudi itu kerana mereka menangkap ikan, namun mereka dirubahkan kerana mereka telah meremehkan perintah Allah SWT, dan mengerjakan larangan-Nya.

Dalam sebuah hikayat dikisahkan, bahawa seorang yang terkenal kefasikan dan kejahatannya, suka minum arak dan membuat kemaksiatan yang lainnya, pemuda tersebut bernama Utbah Al-Ghulam. Pada suatu hari ia mengikuti majlis pengajian Hasan Al-Basyri. Di situ ia mendengar salah seorang qari membaca ayat Al-Quran: “Belumkah datang waktunya bagi orang-orang yang beriman, untuk tunduk hati mereka mengingat Allah dan kepada kebenaran yang telah turun (kepada mereka), dan janganlah mereka seperti orang-orang yang sebelumnya telah diturunkan al-kitab kepadanya, kemudian berlalulah masa yang panjang atas mereka lalu hati mereka adalah orang-orang yang fasik.” (Al-Hadid: 16) Kemudian Syeikh menafsirkan ayat tersebut, dan membahasnya dengan penyampaian yang baik sehingga sangat berkesan di hati pendengarnya. Orang-orang yang hadir di situ mencucurkan air matanya kerana merasa terharu.

Seorang pemuda bangun di antara mereka dan berkata: “Wahai imam, apakah Allah SWT akan menerima taubat orang yang durhaka seperti saya? Syeikh itu menjawab: Ya, Allah akan menerima taubatmu, sekalipun kejahatanmu itu seperti Utbah Al-Ghulam.”

Ketika Utbah mendengar perkataan Syeikh tersebut, maka wajahnya berubah menjadi pucat, dan menggigil seluruh tubuhnya, lalu ia memekik dengan kerasnya sehingga ia tidak sedarkan diri.

Setelah ia sedar kembali, maka ia menghampiri Syeikh tersebut dan duduk di dekatnya, lalu Syeikh tersebut melafazkan sebuah Syair: “Wahai pemuda yang telah mendurhaka kepada Tuhan Arsy
Tahukah engkau apa balasan bagi penderhaka?
Neraka Sairlah bagi mereka, tempat kebinasaan
Celakalah mereka di hari rambut diikat.
Jika engkau sabar di neraka, maka bermaksiatlah
Jika tidak, jauhilah maksiat itu,
Dah dosa yang telah engkau lakukan
engkau telah menghina diri sendiri
Maka berusahalah untuk membebaskannya.” Mendengar syair tersebut, maka Utbah memekik sekali lagi, sehingga ia tidak sedarkan diri. Setelah sedar ia berkata: “Wahai Syeikh, apakah Tuhan akan menerima taubat daripada orang seperti aku? Syeikh menjawab: Siapa lagi yang akan menerima taubat seorang hamba yang berdosa, selain Tuhan yang Kuasa.”

Kemudian Utbah mengangkatkan kepalanya dan berdoa, dengan tiga doa yang masyhur:

1. “Ya Allah, seandainya Engkau terima taubatku, dan Engkau ampuni dosa-dosaku, maka kurniailah aku dengan pemahaman dan kuat dalam hafalan, sehingga nantinya aku dapat mengingat semua ilmu dan ayat-ayat Al-Quran yang-Ku dengar.”

2. “Ya Allah, kurniakanlah kepadaku dengan suara yang baik dan merdu, sehingga setiap orang yang mendengarkannya akan bertambah lembut hatinya, sekalipun ia berhati keras.”

3. “Ya Allah, kurniakanlah untukku rezeki yang halal dari jalan yang tak diduga.”

Maka Allah mengabulkan segala permintannya itu, sehingga bertambah kuat pemahaman dan hafalannya. Jika ia membaca ayat-ayat Al-Quran maka orang-orang yang mendengarkannya menjadi lembut hatinya dan akhirnya
Inilah sebagian kontradiksi itu :
Adakah yang bisa menjelaskan ayat-per ayat kenapa ?

Kontradiksi Perjanjian Lama

1. Siapakah anak Daud yang kedua ?
a. Kileab (II Samuel 3: 2-3).
b. Daniel (I Tawarikh 3: 1)

2. Di Yerusalem, Daud mengambil beberapa gundik atau tidak ?
a. Ya! Daud mengambil beberapa gundik dan istrei (11 Samuel 5: 13-16).
b. Tidak! Daud hanya mengambil beberapa isteri saja (I Tawarikh 14: 3-7).

3. Berapa anak-anak Daud dari gundik di Yerusalem ?
a. 11 orang (Samuel 5: 13-16).
b. 13 orang (I Tawarikh 14 3-7).

4. Di Kota mana Daud mengambil tembaga ?
a. Betah dan Berotai (II Samuel 8: 8).
b. Tibhat dan dari Kun (I Tawarikh 18: 8)

5. Siapa anak Tou yang diutus untuk mengucapkan selamatkepada Daud ?
a. Yoram (II Samuel 8: 10).
b. Hadoram (1 Tawarikh 18: 9- 1 0)

6. Dari orang bangsa saja Daud mengambil perak dan emas untuk Tuhan ?
a. Aram (II Samuel 8: 11-12).
b. Edom (I Tawarikh 18: 14-16).

7. Siapakah panitera (sekretaris) Daud ?
a. Seraya (II Samuel 8: 15-17).
b. Sausa (I Tawarikh 18: 14-16).

8. Berapakah tentara berkuda tawanan Daud ?
a. 1.700 orang (II Samuel 8: 4).
b. 7.000 orang (I Tawarikh 18: 4).

9. Berapa ekor kuda kereta yang dibunuh Daud ?
a. 700 ekor (II Samuel 10: 18).
b. 7.000 ekor (I Tawarikh 19:18).

10. Yang dibunuh Daud, pasukan berkuda atau pasukan jalan kaki ?
a. 40.000 pasukan berkuda (II Samuel 10:8).
b. 40.000 pasukan berjalan kaki (I Tawarikh 19: 18).

11. Siapakah panglima musuh yang tewas di tangan Daud?
a. Sobakh (II Samuel 10: 18).
b. Sofakh (I Tawarikh 19: 18).

12. Daud memerangi Israel atas hasutan Tuhan atau atas bujukan iblis ?
a. Tuhan murka Ialu menghasut Daud (II Samuel 24: 1).
b. Setan bangkit Ialu membujuk Daud (I Tawarikh 21:1)

13. Siapakah kepala Triwira pengiring Yahudi ?
a. Isyabaal, orang Hakhmoni (II Samuel 23: 8).
b. Yasobam bin Hakhmoni (I Tawarikh 11:11).

14. Kepala Triwira Daud membunuh berapa orang ?
a. 800 orang (II Samuel 23:8).
b. 300 orang (I Tawarikh 11:11).

15. Berapakah angkatan perang Daud dari orang Israel ?
a. 800 orang (II Samuel 24: 9).
b. 1.100.000 orang (I Tawarikh 21:5).

16. Berapakah angkatan perang Daud dari orang Yehuda ?
a. 500.000 orang (11 Samuel 24:9).
b. 470.000 orang (I Tawarikh 21:5).

17. Berapakah kandang kuda milik Salomo (Sulaiman ?
a. 40.000 kandang (I Raja-raja 4:26).
b. 4.000 kandang (II Tawarikh 2:2).

18. Berapa mandor pengawas kerajaan Salomo (Sulaiman)?
a. 3.300 mandor (1 Raja-raja 5:16).
b. 3.600 mandor (II Tawarikh 2:2).

19. Berapa bat air di Bait Suci buatan Salomo ?
a. 2.000 bat air (I Raja-raja 7:26).
b. 3.000 bat air (II Tawarikh 4:5).

20. Berapakah jumlah keturunan Yakub seluruhnya ?
a. 66 jiwa (Kejadian 46:26).
b. jiwa (Keluaran 1:5).

21. Yang diharamkan, kelinci ataukah kelinci hutan ?
a. Kelinci (Imamat ll: 6).
b. Kelinci hutan (Ulangan 14: 6).

22. Yang haramkan, babi ataukah babi hutan ?
a. Babi hutan (Ulangan 14: 8, Imamat ll: 7).
b. Babi (Yesaya 66: 17).

23. Berapa lama Yoyakhim menjadi raja di Yerusalem ?
a. 3 bulan (11 Raja-raja 24: 8).
b. 3 bulan 10 hari (11 Tawarikh 36: 9).

24. Berapa lama Yesua dan Yoab yang pulang kembali ke Yerusalem dan Yehuda dari pembuangan Nebukadnezar ?
a. 2.812 orang (Ezra 2:6).
b. 2.818 orang (Nehemia 7:11).

25. Berapa anak-anak Benyamin ?
a. 10 orang (Kejadian 46:21).
b. 5 orang (Bilangan 26:38-39).
c. 3 orang (I Tawarikh 7:6).
d. 5 orang (1 Tawarikh 8:1-5).
Komentar Silsilah anak Benyamin itu, semuanya tidak sama baik nama maupun jumlahnya.

26. Berapa cucu Benyamin (anak-anak Bela) ?
a. 5 orang (I Tawarikh 7:7).
b. 9 orang (I Tawarikh 8:3-5).
c. 2 orang (Bilangan 26:40).
Buka dan bacalah ayat yang dimaksud. Terlihat jelas bahwa semua nama dan jumlah cucu Benyamin tidak ada yang sama.

27. Tuhan salah dalam batasan usia ?
a. Tuhan membatasi umur manusia hanya 120 tahun saja "Berfirman Tuhan: "Roh-Ku tidak akan selama-lamanya tinggal di dalam manusia, karena manusia itu adalah daging, tetapi umurnya akan seratus dua puluh tahun saja" (Kejadian 6:3). "Maka berkatalah TUHAN,'Aku tidak memperkenankan manusia hidup selama-lamanya; mereka mahluk fana, yang harus mati. Mulai sekarang umur mereka tidak akan melebihi 120 tahun" (Kejadian 6:3, Alkitab Bahasa Indonesia Sehari-hari).
b. Batasan usia dari Tuhan itu salah besar, karena banyak orang yang usianya melebihi 120 tahun. Adam hidup selama 930 tahun (Kej. 5:3-5), Set hidup selama 912 tahun (Kej. 5:6-8), Enos hidup selama 905 tahun (Kej.9-11), Keenam hidup selama 9 1 0 tahun (Kej. 5:12-14), Mahalaleel hidup selama 895 tahun (Kej. 5:15-17), Yared hidup selama 962 tahun (Kej. 5:18-20), Henokh hidup selama 365 tahun (Kej. 5:21-23), Metusalah hidup selama 969 tahun (Kej. 5:25-27), Lamekh hidup selama 777 tahun (Kej. 5:28-32), Nuh hidup selama 950 tahun (Kej. 9:29), Sem hidup selama 600 tahun (Kej. 11: 10-11), Arpakhsad hidup selama 438 tahun (Kej. 11:12-13), Selah hidup selama 433 tahun (Kej. ll: 14-15), Eber hidup selama 464 tahun (Kej. ll:16-17). Peleg hidup selama 239 tahun (Kej. ll:18-19), Rehu hidup selama 239 tahun (Kej.11: 22-21), Serug hidup selama 230 tahun (Kej. 11: 24-25), Sara hidup selama 127 tahun (Kej. 23: 1-2), Ismael hidup selama 137 tahun (Kej. 25:17), Nahor hidup selama 148 tahun (Kej. ll: 24-25), Yakub hidup selama 147 tahun (Kej. 47: 28), Lewi hidup selama 137 tahun (Kej. 6:15), Kehat hidup selama 133 tahun (Kej. 6:19), Harun hidup selama 123 tahun (BH 33:39), Ayub hidup selama 140 tahun (Ayub. 42: 16-17).

28. Tuhan menyesal atau tidak ?
a. Tuhan tidak punya sifat menyesal (I Samuel 15:29, Bilangan 23:19).
b. Tuhan menyesal dan pilu hati karena telah menciptakan manusia yang akhimya cenderung berbuatjahat di muka bumi (Kejadian 6:5-6). Tuhan menyesal karena telah Saul sabagai raja di Israel (I Samuel IS: 10-11, 35). Tuhan menyesal setelah mengacungkan tangan ke Yerusalem (II Samuel 24:16).Tuhan menyesal karena telah merancang malapetaka (Yeremia, 26:3, Yeremia 42:10, Keluaran 32: 14).

29. Tuhan bisa dilihat atau tidak ?
a. Tuhan tidak bisa dilihat dan didengar (Yohanes 5: 37,I Timotius 1:17, I Timotius 6:16, Keluaran 33: 20, I Yohanes 4:12).
b. Tuhan bisa dihhat dengan mata kepala (Keluaran 33:11), Kejadian 18:1, Yohanes 5:37), Keluaran 33:20; I Timotius 6:16, I Timotius 1: 17,I Yohanes 4:12, Kejadian 26:24).
c. Tuhan kelihatan kaki-Nya (Keluaran 24:9-10).
d. Tuhan kelihatan sedang duduk (Yesaya 6:1).
e. Tuhan bisa dilihat dari jauh(Yeremia 31:3).


Terlalu banyak kontradiksi dalam injil...tulisan yang tidak sama.. semuanya.. apa jawapan anda? wahai orang kristen?
KEANEHAN : YESUS MEMBUTUHKAN KURANG LEBIH 40 HARI NTUK NAIK KELANGIT
1. Yesus dinyatakan mati di palang salib pada hari Jum'at, Minggu ke 2 (dua) dari bulan April, dan selalu dirayakan setiap tahunnya pada hari Jum'at, Minggu ke 2 (dua) dari bulan April.
2. Yesus dinyatakan naik ke langit pada hari Kamis, Minggu ke 3 (tiga) dari bulan Mei, dan selalu dirayakan setiap tahunnya pada hari Kamis, Minggu ke 3 (tiga) dari bulan Mei.
3. situasi:
4. ada jarak 40 (empat puluh) hari antara kematian di palang salib hingga saat naiknya ke langit.

pertanyaan:
1. Kemana Yesus ketika itu?
2. Dimana Yesus selama itu?
3. Apakah selama 40 (empat puluh) hari tetap sebagai Tuhan?
4. Apakah selama 40 (empat puluh) hari tetap sebagai Manusia?
5. Apakah selama 40 (empat puluh) hari tetap sebagai Tuhan sekaligus Manusia?
6. Pada saat itu berarti tuhan hanya ada 2 (dua) oknum, yakni: Alah Bapa dan Roh Kudus?
7. Mengapa Yesus untuk naik ke langit harus menunggu selama itu?
8. Karena harus menunggu selama � 40 (empat puluh) hari, berarti Yesus tidak Maha Kuasa?
Bayi Yesus Gemar Memakai Narkoba


Sebelum abad ke 4, umat kristen merayakan hari kelahiran yesus pada tanggal 6 januari. Pada saat itu tanggal 25 desember adalah hari kelahiran seorang pahlawan Persia bernama Mithra.

Januari 6 dikenal sebagai hari perayaan "tiga raja majus". Perayaan ini masih diperingati dan dirayakan baik di Latvia maupun Ukrania dengan menghidangkan makanan yang terbuat dari Cannabis.

Karena perayaan "3 raja" tersebut lebih populer melebihi perayaan kelahiran yesus mewahnya, maka bapak/pastor gereja katolik menjadi marah dan iri sehingga dia mengganti hari perayaan tersebut dimundurkan 12 hari yaitu tanggal 25 desember.

3 orang majus, yang membawa hadiah kepada bayi yesus, adalah berasal dari Zoroastrians yang sebenarnya mempunyai nabi sendiri yaitu Zoroaster. Nabi Zoroaster mereka mengajarkan teknik2 ritual perdukunan yang dalam prakteknya memakai penggunaan KEMENYAN yang terbuat dari beberapa marijuana dan cannabis.

3 hadiah yang dibawa oleh orang majus tersebut emas, mur, dan kemenyan. Kemenyan yang dibawa oleh 3 orang majus tersebut bukanlah dupa biasa yang dikenal oleh dunia pada umumnya. Sesuai dengan adat ritual dan perdukunan Zoroastrian, sudah jelas yang dimaksud kemenyan oleh mereka adalah marijuana dan cannabis.

Sehingga Bayi yesus adalah salah satu bayi yang termuda yang pernah menghisap marijuanaleannabis.

** MARIJUANA DAN CANNABIS adalah obat-obatan terlarang yang dilarang oleh hukum sekarang ini. nama lain dari obat tersebut dikenal sebagai ganja 1 cimeng 1 gelek
Kepalsuan Injil Lukas 23:34
Lukas 23:34 Naskah KJV Bible 1611
http://www.biblegateway.com/passage/?bo ... &version=9
(Kemudian Yesus berkata, Bapa ampunilah mereka; karena mereka tidak tahu apa yang mereka lakukan. Dan mereka membuang undi untuk membagi pakaiannya.

Bandingkan dengan revisi Bible terbaru

Lukas 23:34 Naskah ESV Bible
http://www.gnpcb.org/esv/search/?q=Luke+23


Dalam catatan kakinya penerbit ESV Bible menulis komentar : "Some manuscripts omit the sentence And Jesus . . . what they do " Artinya adalah manuskrip kuno sama sekali tidak mencatat hal tersebut. Kesimpulannya Injil Lukas adalah palsu.

==================================================================================
Kepalsuan Wahyu 1:8 : Bahwa Yesus adalah Alpha dan Omega, yang pertama dan yang terakhir

KJV Wahyu 1: 8
http://www.biblegateway.com/passage/?bo ... &version=9
Aku lah Alpha dan Omega, yang pertama dan yang terakhir, firman Tuhan, yang ada dan yang sudah ada dan yang akan datang, Yang Mahakuasa."


Bukti kepalsuan ayat "alpha dan omega" dapat kita lihat berdasarkan penjelasan website Kristen dibawah ini.
http://www.logon.org/english/s/p229.html
Apakah Bibel mengakui 'Yesus adalah Tuhan' ?


Mengapa banyak 'bible scholar' tidak menerima 'Yesus adalah Tuhan' ?

Diantara kitab2 dalam bibel ada ayat2 yang mudah dipahami, jelas atau eksplisit dan lainnya benar-benar alegoris, ambigu atau bahkan tidak jelas. Ketika seseorang dengan keyakinan yang luarbiasa, membaca bagian ayat-ayat favoritnya, dia mencoba untuk berpegang teguh pada setiap ayat yang jelas, jauh atau bahkan meragukan untuk mendukung keyakinan pribadinya atas “Tuhan Yesus”. Dengan setia dia percaya dengan tambahan dua kunci -“sandaran dan harapan”- pada akhirnya, ayat yang neragukan pun dapat muncul sebagai bagian yang mudah dipahami. Bagaimanapun juga, pendekatan keimanan semacam ini dengan keyakinan buta tidak mengubah teks yang ditulis asli oleh penulis Injil.

Mari kita tinjau secara realistis apa yang terjadi kalau ayat2 yang tidak jelas atau samar ini dikaji secara rasional oleh sarjana Alkitab. Studi ilmiah semacam ini biasanya dilakukan yang meliputi keseluruhan dari semua persektif. Pengkajian2 berikut sering memberi kita sebuah wawasan pada sumber dokumen utama. Dengan teks bahasa yang digunakan penulisnya. Ini merupakan alat yang membantu pembaca dalam menemukan pemahaman yang benar dari pikiran penulisnya. Alat lainnya yang dianjurkan adalah penggunaan ‘akal pikiran’, sebuah pemberian yang membahagiakan dari Tuhan. Mengapa yesus Kristus, Guru dan mesias yang berbudi, mengajari kita untuk mencintai Tuhan kita “dengan segenap akal pikiran kita” (Matius 22:37), jika penggunaan logika dan otak manusia untuk memahami firman Tuhan dianggap sebagai metode yang tidak relijius?
Daftar ayat-ayat yang dikaji:

1. "Aku dan Bapa adalah satu.” Yoh 10:30

Ayat no. 1
Yesus berkata : "Aku dan Bapa adalah satu.” Yoh 10:30 diartikan oleh ’orang dengan keyakinan luar biasa’ : ayat ini membuktikan Yesus adalah Tuhan seperti Bapa-nya.
Kajian No. 1
Dalam bahasa Yunani, bahasa injil Yohanes, kata ’εις’ (heis –maskulin- ) berarti angka satu dan ’εν‘ (hen – netral -) berarti ’kesatuan – dalam tujuan’ (unity - in purpose) . Dalam ayat ini Yohanes menggunakan ’εν’ (hen, Strong #1520). Jadi, yohanes sedang berbicara tentang ‘kesatuan dalam tujuan’.
Pertanyaan lanjut yang tak terelakkan lagi adalah, Apa itu ‘kesatuan tujuan’? Itu adalah penyampaian pesan ketuhanan kepada umat manusia. Yesus menyampaikan pesan itu dan misinya kepada pengikut-pengikutnya.
Setelah melakukanya, ia menyatakan:
”Aku sudah memberikan mereka keagungan yang Bapa berikan kepada-Ku, supaya mereka menjadi satu, sama seperti Kita juga satu;” Yohanes 17:22
Yesus juga berkata:
“Bapa yang suci! Jagalah mereka dengan kekuasaan nama Bapa, yaitu nama yang sudah Bapa berikan kepada-Ku—supaya mereka menjadi satu, sama seperti Bapa dan Aku juga satu.” Yohanes 17:11
Dalam kedua ayat diatas, kata yunani yang digunakan oleh yohanes adalah ‘εν' (hen, Strong’s #1520). Tidak ada orang yang jujur dan yang takut akan Tuhan yang akan menyatakan 12 murid yesus setara dengannya atau Bapa. Sip, mantap!
Pertanyaan yang sering timbul adalah “Jika Yesus tidak menyatakan dirinya adalah Tuhan, mengapa yahudi mengambil batu dan bersiap untuk membunuhnya, ketika mendengar kata-kata itu? Jawaban muncul dalam teks berikutnya dan di sana terdapat pula dialog penting antara yesus dan Yahudi. Yesus memang mengakui (lihat ayat 36) bahwa:
a. Dia dikuduskan (sanctified) oleh Tuhan.
Peristiwa ini tidak terjadi kecuali ada ‘dua entitas yang terpisah dan independen’. Satu pihak yang ‘mengkuduskan’ sementara yang lain ‘yang dikuduskan’
b. Dia diutus (sent) oleh Tuhan.
Teks ini membuktikan, satu pihak sebagai ’pengutus’, sementara yang lainnya adalah ’utusan’.
c. Dia adalah anak Allah.
Teks ini membuktikan: Yesus yang sebelumnya mengutip sebuah ayat Mazmur kepada penentangnya, adalah hanya untuk menegaskan sebagai ’anak-anak Yang Maha Tinggi’. Silahkan Baca Mazmur 82:6 untuk detilnya.
Ayat Pendukung :
Jesus said: "I go to the Father; for the Father is greater than I." (Jn. 14:2 Cool.
Aku pergi kepada Bapa, sebab Bapa lebih besar daripada-Ku. Yohanes 14:28
Ayat ini menyangkal dengan tegas pernyataan bahwa Yesus setara statusnya dengan Bapa.

Catatan:
Siapapun yang berpikir bahwa kata ‘lebih besar’ tidak dimaksudkan lebih besar kekuasaannya atau statusnya, silahkan membaca Yohanes 13:16 juga dengan 17:

2. "Barangsiapa telah melihat Aku, ia telah melihat Bapa;" Yoh 14:9

Ayat no. 2
Yesus berkata, "He who has seen me has seen the Father" JOHN 14:9
"Barangsiapa telah melihat Aku, ia telah melihat Bapa;" Yoh 14:9
Diartikan oleh ’orang dengan keyakinan luar biasa’ : ayat ini membuktikan Yesus adalah Tuhan.
Kajian No. 2
Suatu hari untuk membuktikan sesuatu, Yesus mengambil seorang anak kecil dan berkata kepada murid-muridnya:
“Orang yang menerima anak ini karena Aku, berarti menerima Aku. Dan orang yang menerima Aku, menerima Dia yang mengutus Aku. Sebab orang yang terkecil di antara kalian, dialah yang terbesar!”
Perbuatan Yesus dan/atau pernyataannya secara eksplisit menyangkut anak tersebut tidak membuat Anak tersebut dan Yesus setara (co-equal) atau satu statusnya.
Pertanyaan selanjutnya yang masuk akal apakah yesus mengakui bahwa dia juga diutus oleh Tuhan sebagaimana ia mengutus anak tersebut? Jawabannya ditemukan dalam beberapa ayat.
Yesus berkata: “ …bahwa tidak ada satu pun yang Kulakukan dari diri-Ku sendiri. Aku hanya mengatakan apa yang diajarkan Bapa kepada-Ku.” Yoh 8:28
“Sebab Aku tidak berbicara dari kemauan-Ku sendiri; Bapa yang mengutus Aku, Dialah yang memerintahkan kepada-Ku apa yang harus Kukatakan dan Kusampaikan.” Yoh 12:49

Ayat Pendukung:
”Sungguh benar kata-Ku ini: Seorang hamba tidak lebih besar dari tuannya, dan seorang utusan tidak lebih besar dari yang mengutusnya.” Yoh 13:16


3. "Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama ..." Mat 28:19

Ayat No. 3
Diartikan oleh ’orang dengan keyakinan luar biasa’ : ayat ini mendukung doktrin Trinitas.
Kajian No. 3

Peake's Commentary pada bibel, yang diterbitkan pada tahun 1919 dianggap oleh kebanyakan scholar sebagai buku referensi standar dalam studi bibel. Berkomentar tentang ayat yang dikutip di atas
“Misi tersebut dijelaskan dalam bahasa gereja dan kebanyakan komentator meragukan bahwa formula trinitas adalah asli dari injil Matius, karena PB, dimana pun, tidak mengenal formula demikian dan menjelaskan baptisan dilakukan dalam nama Tuhan Yesus”

Tom Harpur, seorang penulis dari karya-karya best seller dan sebelumnya merupakan profesor dalam PB, menulis dalam bukunya 'For Christ's Sake';
"Tidak semua tetapi mayoritas scholar yang konservative setuju bahwa bagian terakhir dari perintah ini disisipkan kemudian. Formula ini tidak muncul dimanapun dalam PB, dan kita tahu dari bukti satu-satunya yang tersedia, bahwa gereja perdana tidak membaptis orang-orang dengan kata-kata tersebut, namun baptisan dengan kata ‘ke dalam’ atau ‘dalam’ nama yesus sendiri."

Ayat yang dikutip (terlepas dari otentik atau tidak) tidak mengindikasikan bahwa tiga nama yang disebutkan adalah setara (co-equal) statusnya dan ‘co-eternal’ dalam kerangka waktu. Selama, dua kualifikasi penting ini tidak diakui, ayat ini gagal untuk mendukung prinsip dan keyakinan fundamental dari doktrin trinitas.
Jika Bapa dan anak-Nya keberadaannya adalah satu, dan bukan siapa pun semikro detik sebelum dan sesudahnya, dan tidak ada yang ‘lebih besar atau lebih kecil’ statusnya, kemudian mengapa yang satu disebut ‘Bapa’ dan yang lain disebut ‘anakNya’?

Ayat Pendukung:
”Petrus menjawab, “Bertobatlah dari dosa-dosamu. Dan hendaklah kalian masing-masing dibaptiskan atas nama Yesus Kristus, supaya dosa-dosamu diampuni....” Kisah 2:38

Tak dapat dipercaya bahwa rasul Petrus bisa mengabaikan perintah khusus gurunya untuk membaptis dalam tiga nama dan gantinya membaptis orang-orang ini dengan satu nama

4. "Dan ada tiga yang memberi kesaksian ... " 1 Yoh 5:8
Ayat No. 4
Diartikan oleh ’orang dengan keyakinan luar biasa’ : ayat ini mendukung doktrin Trinitas.

Kajian No. 4

Teks yang dikutip diatas memang muncul dalam KJV tapi telah dibuang dari versi-versi yang lebih baru. Teks tersebut tidak muncul dalam NASB (New American Standard Bible), New English Bible, New Revised Standard Version (Catholic Edition), Revised English Bible, NIV (New International Version) dan banyak edisi revisi lainnya karena bagian yang dikutip tidak terdapat dalam manuskrip yunani yang lebih tua.

Sejarawan masyhur Edward Gibbon menyebut penyisipan tersebut sebagai sebuah "Pious Fraud" –penipuan yang ‘salih’- dalam buku sejarahnya yang terkenal “Decline and Fall of Roman Empire'.
Ayat Pendukung:
“Roh Allah, air dan darah—ketiga-tiganya memberikan kesaksian yang sama.”

Apakah tiga saksi ini setara (co-equal)? Apakah Darah bisa digantikan air? Apakah Air dapat dianggap sama dengan Roh dalam segala hal? Seperti halnya Roh, air dan darah adalah tiga entitas yang terpisah, demikian pula kesaksian tiga yang pertama: Bapa, Anak dan Roh Kudus.

5. "...Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita." Kejadian 1:26
Ayat No. 5
”Berfirmanlah Allah: “Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita,.” Kejadian 1:26
Diartikan oleh ’orang dengan keyakinan luar biasa’ : Penggunaan kata ‘Kita’ membuktikan Tuhan menciptakan manusia melalui Yesus dalam rupa ‘Mereka’. Sang Pencipta bukan entitas tunggal.
Kajian No. 5
“Kata Ibrani untuk Tuhan adalah ‘Elohim’ (420), sebuah kata benda jamak. Dalam Kejadian 1:1, kata itu digunakan dalam kesepakatan tata bahasa dengan sebuah kata kerja tunggal ברא bara’ (1254), menciptakan. Ketika kata ganti jamak digunakan “Baiklah Kita ...” apakah ini menunjukkan jumlah jamak atau konsep penghormatan yang dinyatakan dalam cara Ibrani? Atau apakah mungkin Tuhan sedang berbicara pada malaikat, bumi atau alam sehingga menyatakan diri-Nya sendiri dalam kaitanya dengan hal ini? Atau apakah ini adalah sebuah petunjuk awal dari sebuah perbedaan dalam pribadi yang bersifat Ketuhanan? Tidak bisa pasti salah satunya.”

Respon pada keterangan komentator "One cannot be certain", tidak terbentang terlalu jauh tapi di ayat setelahnya “Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka”

Pernyataan ini mengatakan pada kita bahwa kejadian sebenarnya dari Peristiwa Penciptaan ini, adalah dilakukan ‘Nya’ dan dalam rupa-‘Nya’ bukan oleh ‘Kita’ ataupun rupa ‘Kita’.

Lebih jauh, ketika membaca 4 ayat berikut dari Kitab kejadian dalam kaitannya dengan penciptaaan, dimana kata ganti yang digunakan penulis adalah ‘Dia’ dan bukan ‘Kita’, menghapus keraguan dan menyatakan dengan jelas Tuhan menciptakan ciptaanNya sendiri. Ayat tersebut adalah Kejadian1:31, 2:2; 2:8 and 5:2.

Ayat Pendukung:
“Jawab Yesus: “Tidakkah kamu baca, bahwa Ia yang menciptakan manusia sejak semula menjadikan mereka laki-laki dan perempuan?” Matius 19:4

Pernyataan yesus ini juga menegaskan bahwa Sang Pencipta adalah entitas tunggal.

6. "Tomas menjawab Dia: “Ya Tuhanku dan Allahku!” Yoh 20:28

Ayat No. 6
Diartikan oleh "orang dengan keyakinan luarbiasa": Karena Yesus tidak memarahi Tomas ketika mendengar pernyataan eksplisit yang menyatakan yesus adalah Tuhan, membuktikan bahwa ia memang Tuhan.

Kajian No. 6

Ini adalah keseluruhan teks dari NASB 'New American Standard Bible' John 20 : 27-28:
Silahkan amati 'tanda seru' (!) di akhir frase tersebut. KJV telah membuang tanda seru tersebut.

Silahkan amati bahwa tidak ada pertanyaan dalam keseluruhan narasi. Jadi teks "Thomas answered" tidak akurat.

Akhir frase tersebut "My Lord and my God!" bukanlah sebuah jawaban tetapi sebuah luapan perasaan Tomas yang melihat sesuatu yang sulit dijelaskan dan mengherankan. Bukan sesuatu yang aneh bila sesorang berteriak "O' my God!" ketika melihat sesuatu yang aneh.

Di bawah ini adalah teks dari dua versi Bibel yang punya reputasi yang mendukung apa yang Tomas katakan bukan sebuah jawaban dari pertanyaan apa pun.
Ayat Pendukung:
"Memang masih banyak tanda lain yang dibuat Yesus di depan mata murid-murid-Nya, yang tidak tercatat dalam kitab ini, tetapi semua yang tercantum di sini telah dicatat, supaya kamu percaya, bahwa Yesuslah Mesias," Yoh 20: 30-31

Jika Yohanes menerima jawaban Tomas sebagai kesaksian 'Ketuhanan Yesus' dan mengamati sikap diamnya yesus sebagai persetujuan atas kesaksian Tomas, kemudian mengapa Rasul Yohanes tidak akan mengatakan pada kita untuk mempercayai bahwa "Jesus is the God", bukan "Jesus is the Christ" seperti dalam ayat di atas??

7. "...lalu sujud menyembah Dia." Mat 2:11
Ayat No. 7
Diartikan oleh "orang dengan keyakinan luarbiasa": Menyembah siapapun selain Tuhan adalah dosa besar dan karena diketahui orang itu menyembah yesus, menunjukkan bahwa dia adalah Tuhan.

Kajian No. 7
Kata yunani yang digunakan oleh Rasul di atas 'prosekunesan'. Berasal dari 'proskuneo' (strong #4352), yang secara bahasa berarti membungkuk, menunduk, merangkak, berlutut, atau tak berdaya.

Tiga orang bijaksana tersebut sedang mencari mesias yang dinubuatkan. Ketika mereka melihatnya, mereka menundukkan badan dan memberikan penghormatan kepadanya. Tidak ada teks yang menyebutkan bahwa mereka berdoa kepadanya. Editor KJV telah salah menerjemahkan teks tersebut. Di bawah ini adalah dua versi bibel dengan penerjemahan yang benar.

8. "sebelum Abraham jadi, Aku telah ada.” Yoh 8:58
Ayat No. 8
Kata Yesus kepada mereka: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya sebelum Abraham jadi, Aku telah ada.” Yoh 8:58

Diartikan oleh "orang dengan keyakinan luarbiasa": Ini membuktikan;

a) Yesus eksis sebelum kelahirannya.

b) yesus adalah entitas yang sama yang menjawab Nabi Musa ketika dia bertanya pada Tuhannya, siapa namaNya? Tuhan menjawab; "I AM THAT I AM." (Exodus 3:14). >> "Aku adalah aku" (Keluaran 3:14)

Jawaban No. 8

a) Yesus dikuduskan Tuhan sebelum dia lahir, begitu pula dengan nabi yeremia. Bibel mencatat, Tuhan datang pada yeremia dan berkata padanya “Sebelum Aku membentuk engkau dalam rahim ibumu, Aku telah mengenal engkau, dan sebelum engkau keluar dari kandungan, Aku telah menguduskan engkau, Aku telah menetapkan engkau menjadi nabi bagi bangsa-bangsa.” Yer. 1:5.

Tuhan 'mengasihi' nabi pilihannya sebelum mereka lahir. Bible menyatakan Tuhan mengasihi Yesus sebelum dunia dijadikan (Yoh 17:24). Perbuatan mengasihi oleh entitas yang disebut Tuhan ini, tidak diragukan lagi membuktikan bahwa Yesus bukan Tuhan itu sendiri, sebelum dia lahir ataupun setelah dia lahir. Yesus benar-benar sebuah entitas yang terpisah dimana 'dikasihi' oleh Tuhan. Catat ayat ini untuk orang-orang yang jujur dan berpikiran terbuka.

Melkisedek dari Salem adalah imam abadi yang tidak berawal dan akhir (Ibrani. 7:1-3). Tidak ada Kristen yang akan mengakui bahwa dia adalah Tuhan. Jadi bagaimana bisa Yesus, yang meng-klaim keberadaannya sebelum abraham?

b) Keseluruhan konsep tersebut adalah didasarkan pada prakiraan/dugaan sederhana. dalam catatan kaki Keluaran 3:14 editor K.J.V. menulis;
"Yesus mungkin dikaitkan dengan nama Tuhan ini dalam Yoh 8:58 sebelum Abraham jadi, Aku ada"

Penggunaan frase "probably alluded" -mungkin dikaitkan- mengindikasikan bahwa hal tersebut bukan menyatakan kebenaran atau suatu kepastian.
Kata-kata yunani "ego eimi" di sini diterjemahkan "I Am" -Aku ada-. Padahal, terjemahan bahasa yang disebut dalam catatan langsung New American Standard Bible adalah; "I have been" -Aku telah ada-
Ayat pendukung:
Tuhan Musa itu tidak punya pembimbing. Jika ada, seharusnya ada entitas/oknum yang disebut 'Pembimbing Tuhan' atau 'Mentor Tuhan' atau 'Guru Tuhan' atau semacamnya.

9. "lalu duduk di sebelah kanan Allah."
Ayat no. 9
"...terangkatlah Ia ke sorga, lalu duduk di sebelah kanan Allah." (Markus 16:19)

Diartikan oleh "orang kepercayaan luar biasa": dalam seluruh Alkitab tak seorang pun yang punya hak istimewa dan kehormatan yang tiada bandingnya tersebut. Hanya Yesus yang co-equal (setara) dengan Tuhan mempunyai hak kehormatan itu.

Kajian No. 9

Satu dari dua prestasi luar biasa dari seorang sarjana alkitab abad 19 yang ulung, Lobegott Friedrich Konstantin Von Tischendorf, adalah penemuan sejarah Manuskrip Alkitab dikenal yang paling tua 'Codex Sinaiticus' dari Biara St Catherine di Mt Sinai.
"Saat ini umumnya disetujui bahwa ayat 9-20 bukan bagian asli Markus. Ayat-ayat tersebut tidak ditemukan di MSS yang paling tua, dan memang rupanya tidak juga pada salinan yang dipakai oleh Matius dan Lukas. Seorang Armenian MS abad ke-10 menganggap ayat tsb berasal dari Aristion, penatua yang disebut oleh Papias (ap.Eus.HE III, xxxix, 15)."
Bagian pendukung

Pengakuan ayat yang dikutip untuk menjadi otentik terbukti; Yesus bukan Tuhan. Paulus berdalil dengan ayat itu bahwa selama di atas bumi ini Yesus "yang berwujud Tuhan" bertindak dengan "mengambil rupa seorang hamba" (Filipi 2:7).
Sekali di surga, bagian kisah itu selesai. Mengapa Yesus, "yang sepenuhnya Tuhan", tidak mempertimbangkan untuk duduk di tengah? Karena orang lain sudah mengisi tempat duduk tengah dan "Memerintahkan" Yesus untuk duduk di tangan kanannya (Lukas.20:42 dan Kisah 2:32-37) membuktikan Yesus adalah bukan Tuhan Yang Maha-kuasa baik selama pelayanannya maupun sekarang di Surga.

Mempunyai dua tempat duduk, satu untuk orang pertama trinitas dan satu lagi untuk orang kedua trinitas, dengan jelas menampakkan dua pihak. Yang satu memerintahkan yang lain untuk "duduk di sebelah kanannya" menunjukkan ketidaksetaraan dalam dua pihak tersebut.


10. "...jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan.." Roma 10:9-10
Ayat No. 10
Dalam Surat Paulus "."Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan" (Roma 10:9-10)

Diartikan oleh "orang dengan kepercayaan luar biasa": Orang harus mengaku Yesus adalah Tuhan untuk diselamatkan.
Di orang manuskrip Yunani kata yang digunakan adalah "Kurios". Tidak diterjemahkan Tuhan.

11. "Pada mulanya adalah Firman" Yoh 1:1-9 dan 14
Ayat No. 11
"Pada mulanya adalah Firman;
Firman itu bersama-sama dengan Allah
dan Firman itu adalah Allah." (Yoh 1:1)

Diartikan oleh "orang dengan kepercayaan luar biasa": Ayat tersebut mengatakan;
Pada mulanya adalah Yesus, dan Yesus bersama-sama Allah, dan Yesus adalah Allah.

Studi No. 11

Teks tidak berbunyi "Pada Mulanya adalah Yesus". Yohanes tidak menulis kata 'Yesus' dalam naskah aslinya. Jika dia bermaksud demikian, dia pasti telah menggunakan nama 'Yesus'. Yohanes menulis apa yang dikenal olehnya sebagai 'Kebenaran'. Pada mulanya adalah "Firman yang diucapkan" (i.e.Perintah tuhan). Kemudian "Yesus" menjadi SUBTITUSI kata Yunani "Logos" yang digunakan oleh yohanes. Dalam kehidupan nyata pembaca Alkitab mengatakan secara tidak langsung, menyarankan, menyinggung atau menunjukkan adanya nama Yesus. Konsep SUBTITUSI istilah Yunani asli 'Logos' dengan "Yesus" adalah" norma kebiasaan selama ber-abad-abad yang lalu. Oleh karena itu tidak mudah untuk mempercayai selainnya. Apakah "SUBTITUSI" ini lebih dekat pada terjemahan harfiah Yunani kata "Logos"? Jawabannya ialah, Tidak.

Istilah Yunani 'Logos' didapat dari asal kata kata 'Lego' yang artinya "berbicara". Terjemahan harfiah kata 'Logos' adalah "sesuatu diucapkan, dipikirkan". Perintah yang diucapkan. Pikiran yang diungkapkan. Verifikasi terjemahan harfiah ini sangat sederhana. Coba rujuk pada Kamus Inggris yang baik mana pun. Di bawah kata 'Decalogue' anda akan menemukan arti; "Sepuluh Perintah", (deca = sepuluh; logous = perintah). Kamus juga menterjemahkan kata 'Logos' sebagai "wacana, akal sehat, (jarang) kata".

Dengan kebiasaan "penggantian" ini, ayat tersebut menjadi berbunyi; "dan Yesus bersama-sama Allah dan Yesus adalah Allah."
Bagaimana Yesus bisa "bersama-sama" Allah, dan "adalah" Allah, juga? Ini menentang logika (rangkaian pemikian).
εν αρχη ην ο λογος και ο λογος ην προς τον θεον και θεος ην ο λογος

Terjemahan harfiah berbunyi:
In the beginning was the 'spoken word, command',
and the 'spoken word, command' was with God,
and the 'spoken word, command' was Divine. (John 1:1)

Pembukaan Injil Yohanes bertepatan benar dengan prolog Kitab kejadian yang berbunyi;

"In the beginning God created the heavens and the earth. And the God said, Let there be light; and there was light."
(Genesis 1:1/ 3).

"Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi. Berfirmanlah Allah: “Jadilah terang.” Lalu terang itu jadi."


εν αρχη ην ο λογος και ο λογος ην προς τον θεον και θεος ην ο λογος

Terjemahan 'Logos' sebagai "Divine" di baris terakhir berdasarkan penggunaan tatabahasa Yunani. Ini keterangan ringkas bagi yang tertarik pada tatabahasa. Di baris kedua, frase yang dipakai oleh Yohanes untuk "God" ialah 'ho Theo', bermaksud 'The God'. Di baris terakhir adalah 'Theo' saja, kata depan 'The' hilang. Tidak ditulis karena di sini 'Theo' adalah predikat subyek terdahulu. Predikat dipergunakan untuk menunjukkan sifat, kualitas, sifat atau milik subyek. Di hal ini sifat perintah diucapkan Tuhan menjadi "Divine (luar biasa)".

Dalam 'New translation of the Bible' (1922) oleh Dr James Moffatt yang terkenal, berbunyi; "the Logos was Divine".
Dan, terjemahan yang mirip muncul dalam 'The Complete Bible - An American Translation' (Smith-Goodspeed); Authentic New Testament' oleh Hugh J. Schonfield dan terjemahan dilakukan oleh; Haenchen, Lyder Brun dan Madsen.

Catatan:

Yohanes 1:2&3 juga akan menerjemahkan dengan sempurna dengan terjemahan harfiah dan pujian lebih lanjut bagian pembuka dari Kitab Kejadian. Kata Yunani 'houtos' {3778} secara harfiah sebaiknya diterjemahkan sebagai "The same" (Firman yang diucapkan), sebagai ganti "He". Dalam King James Version, berbunyi; yang "The same was in the beginning with God", yang mendukung penjelasan di atas.
Oleh karena itu, John 1:2 & 3 seharusnya dibaca:
It (the Command) was in the beginning with God.
All things came into being through it (the Command)
and without it (the Command) not one thing came into being.

Coba baca Kejadian 1: 3, 6, 11, 14, 20 & 24. Ayat-ayat tersebut akan mendorong pembaca untuk mengakui 'Kebenaran'.
Di Yesaya 45:12 Tuhan berkata;
I made the earth and created humankind upon it;
it was my hands that stretched out the heavens,
and I commanded all their hosts.

Akulah yang menjadikan bumi dan yang menciptakan manusia di atasnya;
tangan-Kulah yang membentangkan langit,
dan Akulah yang memberi perintah kepada seluruh tentaranya.

Yohanes 1:4

Secara harfiah terjemahan John 1:4 akan terbaca: In it (the spoken Command) was life, and the life was the light for all people.

Yohanes 1:6-9
Di sini kita diberi tahu bahwa Yohanes Pembaptis diutus ke dunia ini di depan.
Dia sendiri bukan cahaya/terang itu. Tetapi John diutus sebagai saksi yang memberikan kesaksian cahaya itu, agar semua yang mungkin beriman melalui dia pada apa yang seharusnya datang. Cahaya sejati ini, yang memberi penerangan pada tiap orang, menyusul ke dalam dunia ini setelahnya. Dan sisanya mudah mengikuti begitu kita mengerti ayat yang paling penting no.14.

Yohanes 1:14

Dan "Logos" (firman yang diucapkan, perintah, yang merupakan hidup dan cahaya) menjadi daging (dengan memasuki rahim perawan Maria). Tak ada pembaca Alkitab bisa menyangkal fakta bahwa setiap kali Tuhan mau menciptakan apa saja (e.g.Cahaya, Tumbuh-tumbuhan, Makhluk hidup, dsb.,) Dia hanya mempergunakan 'Perintah'Nya untuk melakukan itu. Dalam hal ini, Dia pilih untuk menciptakan Messiahnya melalui "suatu jenis" yang unik (Yoh 3:16) Perintah (Command). Secara singkat, adalah Penguasaan Tuhan yang menjadi daging (badan Yesus dalam Mary). Ini juga menerangkan Kelahiran Perawan lewat Maria.

Untuk mengatakan bahwa Tuhan Sendiri yang menjadi daging (tubuh Yesus, selama di bumi) bukan hanya sebuah penghujatan yang buruk tetapi secara gamblang dan berulang kali sudah ditiadakan oleh Yesus sendiri, sebagaimana diperlihatkan dari permulaan artikel ini. Satu-satunya pilihan lain adalah mengatakan; Penjelmaan Tuhan datang ke bumi ini dan Tuhan membuat pernyataan yang benar-benar palsu, mengenai persoalan yang SANGAT PENTING tentang "kehidupan abadi" Tuhan, dalam Yoh 17:3. Pilihan-pilihan tersebut terserah anda, mana yang diambil dan apa yang ditolak.

Studi Pendukung

Seandainya Yohanes ingin menulis 'Yesus', mengapa kemudian dia menulis 'Logos' sebagai gantinya? Tiada catatan siapapun yang mengalamatkan 'Yesus' sebagai 'Logos' oleh siapapun dalam PB.

"...jikalau ada orang yang memberitakan kepadamu suatu injil, yang berbeda dengan apa yang telah kamu terima, terkutuklah dia" Galatia 1:9

12. " dan namanya ... Allah yang Perkasa" Yesaya 9:6
Ayat No. 12
"Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai." Yesaya 9:6

Diartikan oleh "orang dengan kepercayaan luar biasa": Nubuatan ini adalah untuk Yesus dan dia adalah Allah yang perkasa.

Studi No. 12

1. Pembukaan kalimat berbunyi; "Child is born". Ayat ini berbicara tentang seseorang yang telah lahir.

2. Kalimat kedua berbunyi; "His name shall be". Tak seorangpun yang memanggil Yesus dengan salah satu dari keempat nama-nama ini.

3. Dalam PL, berdasarkan Naskah Masoret ;

פלא יועץ אל גבור אביעד שר-שלום

Pele-joez-el-gibbor-Abi-ad-sar-shalom;

Wonderful in counsel is God the Mighty, the everlasting Father, the Ruler of peace.

Itu bukan nama-nama Yesus tetapi atribut gelar dari Almighty God (Allah yang Maha Kuasa).

Studi Bagian Pendukung:

Tak mungkin Tuhan Yang Maha-kuasa, lambang Kejujuran, Kebenaran dan Kesalehan, secara tak adil akan memarahi muridnya yang rajin, dan mengatakan kepada mereka; “Mengapa kaukatakan Aku baik? Tak seorangpun yang baik selain dari pada Allah saja. (Markus 10:18 ) Juga tak mungkin, Dia menjadi seorang Hakim Hari Pembalasan!
KEBENARANnya ialah; apa yang diajarkan Yesus adalah KEBENARAN.
Studi No. 12

1. Pembukaan kalimat berbunyi; "Child is born". Ayat ini berbicara tentang seseorang yang telah lahir.
2. Kalimat kedua berbunyi; "His name shall be". Tak seorangpun yang memanggil Yesus dengan salah satu dari keempat nama-nama ini.

3. Dalam PL, berdasarkan Naskah Masoret ;

פלא יועץ אל גבור אביעד שר-שלום

Pele-joez-el-gibbor-Abi-ad-sar-shalom;

Wonderful in counsel is God the Mighty, the everlasting Father, the Ruler of peace.

Itu bukan nama-nama Yesus tetapi atribut gelar dari Almighty God (Allah yang Maha Kuasa).
Studi Bagian Pendukung:

Tak mungkin Tuhan Yang Maha-kuasa, lambang Kejujuran, Kebenaran dan Kesalehan, secara tak adil akan memarahi muridnya yang rajin, dan mengatakan kepada mereka; “Mengapa kaukatakan Aku baik? Tak seorangpun yang baik selain dari pada Allah saja. (Markus 10:18 ) Juga tak mungkin, Dia menjadi seorang Hakim Hari Pembalasan!
KEBENARANnya ialah; apa yang diajarkan Yesus adalah KEBENARAN.


13. "dan mereka akan menamakan Dia Imanuel" Matius 1:23
Ayat No. 13
“Sesungguhnya, anak dara itu akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, dan mereka akan menamakan Dia Imanuel” Matius 1:23

Diartikan oleh "orang dengan kepercayaan luar biasa": Nubuatan ini adalah untuk Yesus, yang berarti "Allah bersama kita".

Studi No. 13

Matius mengulangi nubuatan ini dari Yesaya 7:14. Namun terjemahan teks Yahudi PL berbeda dengan terjemahan teks Yunani Matius. Ini terjemahan Yesaya 7:14 dari N.R.S.V. - 1989:
Teks PL memberi tahu kita bahwa Yesaya sedang berbicara wanita muda yang hamil sedangkan teks PB membicarakan seorang perawan.

Teks PL berbunyi "the young woman is" (past tense), sedangkan teks PB berbunyi "shall be" (future tense). Teks PL menyebutkan wanita muda itu akan menyebut anaknya "Immanuel", yang hal tersebut tidak dilakukan oleh Maria. Dalam teks PL berbunyi; Mereka akan memanggil namanya "Immanuel". Kita tidak mempunyai catatan siapapun yang memanggil Yesus dengan nama itu.

Kebanyakan sarjana menyetujui saat ini bahwa nubuatan ini memang bukan untuk Yesus.
"Ada yang telah menyamakan wanita muda ini dengan istri yesaya yang muda dan anak lelaki yesaya yang baru lahir (8:1-4)" catatan pinggir yesaya 7:14 di N.R.S.V.

Studi Bagian Pendukung :

Sebelum kelahiran Yesus, seorang malaikat Tuhan berkata pada Maria, "...dan engkau akan menamakan Dia Yesus," (Matius 1:21). Seandainya anak perawan Maria disebut "Immanuel", mengapa malaikat Tuhan berkata pada Maria untuk memanggilnya 'Yesus'??

14. "berjalan di atas air; membangkitkan lazarus" Matius 14:25 dan Yoh 11:44
Ayat No. 14
"Kira-kira jam tiga malam datanglah Yesus kepada mereka berjalan di atas air." (Matius 14:25)
"Orang yang telah mati itu datang ke luar, kaki dan tangannya masih terikat dengan kain kapan ..." (Yoh 11:44)

Diartikan oleh "orang dengan kepercayaan luar biasa": Hanya Tuhan yang bisa berjalan di air dan membangkitkan kematian.

Jawaban No.14

Kejadian ajaib luar biasa bukanlah seperti sebuah tes lakmus sebagai Tuhan.
Jika itu menjadi kriteria, kita sebaiknya siap untuk mengakui lebih banyak Tuhan.

1.Nabi Yosua memerintahkan matahari dan Bulan berhenti selama satu hari penuh.
Memindahkan bayangan penunjuk Matahari mundur sepuluh derajat.
(Joshua 10:13 dan 2 Raja-raja 20:10).

2. Nabi Elisa mengembalikan kehidupan seorang anak lelaki perempuan sunem yang meninggal. Menghidupkan kembali diri sendiri. Sesudah mati dan dikubur, dia berdiri di atas kakinya. Menyembuhkan orang Suriah yang bernama Naaman yang berpenyakit kusta/lepra. (2 Raja-raja 04:35; 13:21 dan 05:14).

3. Nabi Yehezkiel membuat tulang kering bersatu, menumbuhkan daging, melapisi dengan kulit dan menjadi hidup.
(Ezekiel 37:3-10).

4. Nabi Elia mengembalikan kehidupan anak lelaki seorang janda. Membuat mangkuk tepung dan guci minyak, tidak habis selama berhari-hari. (1 Raja-raja 17:22 dan 14).

Studi Bagian Pendukung:
"Yesus dari Nazaret, seorang yang telah ditentukan Allah dan yang dinyatakan kepadamu dengan kekuatan-kekuatan dan mujizat-mujizat dan tanda-tanda yang dilakukan oleh Allah dengan perantaraan Dia di tengah-tengah kamu, ... " (Kisah 2:22)

Allah adalah pelaku utama, dan Yesus sebagai perantaraanNya.

"Yesus dari Nazaret, seorang yang telah ditentukan Allah dan yang dinyatakan kepadamu dengan kekuatan-kekuatan dan mujizat-mujizat dan tanda-tanda yang dilakukan oleh Allah dengan perantaraan Dia di tengah-tengah kamu, ... " (Kisah 2:22)

Allah adalah pelaku utama, dan Yesus sebagai perantaraanNya.

15. "dalam rupa Allah, tidak menganggap kesetaraan dengan Allah ...," Filipi 2:6
Ayat No. 15
"...yang walaupun dalam rupa Allah, tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan, melainkan telah mengosongkan diri-Nya sendiri, dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia."

Diartikan oleh "orang dengan kepercayaan luar biasa": Yesus adalah Tuhan tetapi bersama kami dia bertindak sebagai seorang "hamba" saja.

Jawaban No. 15
1. Kata Yunani yang digunakan untuk "bentuk" ialah μορφη 'morphe' (3444) yang berarti; bentuk, ara, citra, penampilan.
Oleh karena itu, frase alat saja, "dalam rupa Tuhan", sebagaimana terbaca dalam 2 Korintus 4:4,"... Kristus, yang merupakan gambaran Tuhan."

2. "Gambaran/rupa Tuhan" tidak berarti "Tuhan". Kejadian 1:26 menegaskan bahwa manusia juga dibuat dalam "rupa Tuhan".

3. Dalam New English Bible kata 'morphe' diterjemahkan sebagai "nature" (sifat). Teks tersebut menyampaikan; Yesus mempunyai 'Divine nature' (sifat Luar Biasa).

16. "Aku adalah alfa dan Omega" Wahyu 1:8
Ayat No. 16
Aku adalah Alfa dan Omega.” (Wahyu 1:8 )

Diartikan oleh "orang dengan kepercayaan luar biasa": yang menegaskan ini adalah Yesus.

Jawaban No. 16

1. Keseluruhan Teks di N.R.S.V. berbunyi: "'I am the Alpha and the Omega', says the Lord God who is and who was and who is to come, the Almighty", "'Aku adalah Alfa dan Omega' firman Tuhan yang ada, yang telah ada dan yang akan datangr, Yang Maha-kuasa." Menyambung ayat Salam kepada Gereja di Asia, yang diakhiri dengan kata "Amen", ini kebetulan menjadi pernyataan pembukaan dari fakta pujian pada "Tuhan - Yang Maha-kuasa". Kesaksian Yesus dimulai dengan ayat 9.
2. Dalam K.J.V. frase di atas terulang dalam ayat 11.
Frase ini sudah dihilangkan dari sebagian besar versi revisi , menunjukkan tambahan itu adalah tambahan tak berguna.
Keperluan menyisipkan frase ini di ayat 11 menimbulkan tanda bahwa frase di ayat 8 tidak dikatakan oleh Yesus.

3. Dalam Pasal 21 frase ini sekali lagi terulang. Sebelum kita memeriksa ayat khusus ini, penting untuk menyadari bahwa Kitab Wahyu ditulis dalam bentuk "apocalyptic" - gaya kesusasteraan kuno Yahudi dimana tamsil simbolik dipergunakan untuk mempertunjukkan kemenangan tertinggi Tuhan Yang Maha-kuasa, kepada mereka yang berada di bawah penganiayaan terus-menerus (Penulis Yohanes adalah orang Yahudi). Penulis memahami pandangan Tuhan, malaikat Tuhan dan Yesus disamping hal lain. Segera setelah membaca ayat 6 Pasal sebelumnya (20), kita perhatikan bahwa Tuhan dan Kristus adalah "dua" entitas berbeda. Dan, dalam ayat nomor 9 penulis menyatakan api yang turun dari "Tuhan". Dan, di ayat 11 penulis melihat takhta "Tuhan". Dan, yang duduk di atas takhta Putih itu mengatakan frase tersebut dan bukan Yesus.

4. Dalam 1:1 Yohanes secara jelas mengatakan, pada permulaan kitabnya, bahwa Wahyu itu dari Yesus Kristus yang dikaruniakan oleh Tuhan.

5. Dalam 1:2 Yohanes menulis, dia memberikan kesaksian; firman Tuhan dan dari Yesus.

Studi Bagian Pendukung:

Jika Yohanes sudah melihat, mendengar, mengetahui dan mempercayai bahwa Rabbi Guru Yesusnya adalah 'Alfa dan Omega' Yang Maha-kuasa itu sendiri, maka dia tidak akan menulis demikian (atau membolehkannya tetap permanen), bahwa satu-satunya tujuan penulisan Injilnya seharusnya membuktikan bahwa Yesus adalah "Messiah" yang diharapkan, dalam John 20:31. Jika Yesus ialah "Alfa dan Omega" maka juga akan membantah ayat 1 Kor.15:28 PB.
KETUHANAN YESUS PATUT DIPERTANYAKAN!!
SIFAT-SIFAT TUHAN DIPERBANDINGKAN DENGAN YESUS

1) Tuhan mengabulkan doa
- “TUHAN itu jauh dari pada orang fasik, tetapi doa orang benar didengarNya”(Ams 15:29)
Yesus sendiri berdoa:
- “Kemudian Ia menjauhkandiri dari mereka kira-kira sepelempar batu jaraknya, lalu ia berlutut dan berdo’a…” (Luk 22:41)
- “Ia maju sedikit, merebahkan diri ke tanah dan berdo’a” (Mark 14:35)
- “Maka Ia maju sedikit lalu sujud dan berdo’a...” (Mat 26:39)

2) Allah Maha kuasa mutlak atas segala sesuatu (II Kor 6:18)
Yesus tidak berkuasa sama sekali:
- “Aku tidak dapat berbuat apa-apa dari diriKu sendiri”(Yoh 5:30)
- “Ia tidak dapat mengadakan satu mukjizat pun di sana” (Mar 6:5)
- Ketika Herodes melihat Yesus, ia sangat girang. Sebab sudah lama ia ingin melihatNya, karena ia sering mendengar tentang Dia, lagi pula ia mengharapkan melihat bagaimana Yesus meng-adakan suatu tanda. Ia mengajukan banyak per-tanyaan kepada Yesus, tetapi Yesus tidak mem-beri jawab kepadanya” (Luk 23:8,9)
- “Karena sekalipun Ia telah disalibkan oleh karena kelemahan”(II Kor 13:4)
- “Cawanku memang akan kamu minum, tetapi hal duduk di sebelah kananKu atau di sebelah kiriKu, Aku tidak berhak memberikannya” (Mat 20:23)
- “Ya Bapaku, jikalau sekiranya mungkin, biarlah cawan ini lalu dari padaKu, tetapi janganlah seperti yang Kukehendaki, melainkan seperti yang Engkau kehendaki” (Mat 26:39)

3) Allah itu Maha Mengetahui segala yang Gaib
- “Maka Engkau pun kiranya mendengarkannya di Sorga, tempat kediamanMU yang tetap, dan Engkau kiranya mengampuni, bertindak, dan membalaskan kepada setiap orang sesuai dengan segala kelakuannya, karena Engkau mengenal hatinya, sebab Engkau sajalah yang mengenal hati semua anak manusia”(I Raja 8:39)
Yesus sedikit pun tidak tampak memiliki sifat ini.
- “Pada pagi-pagi hari dalam perjalanan-Nya kembali ke kota, Yesus merasa lapar. Dekat jalan Ia melihat pohon Ara lalu pergi ke situ, tetapi Ia tidak mendapat apa-apa pada pohon itu selain daun-daun saja”(Mat 21:18:19 )
- “Tetapi tentang hari dan saat itu tidak seorang pun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anakpun tidak, hanya Bapa sendiri”(Mat 24:36)
- “Lalu kata Yesus: “Siapa yang menjamah Aku?” Dan karena tidak ada yang mengakuinya, ber-katalah Petrus: “Guru orang banyak mengeru-muni dan mendesak Engkau.” Tetapi Yesus berkata: Ada seorang yang menjamah aku, sebab aku merasa ada kuasa keluar diri diriKu” (Mat 8:45-46)
Yudas adalah salah satu dari kedua-belas murid Yesus. Dia mengkhianati Yesus. Meskipun demikian, kata Yesus kepada mereka (termasuk Yudas):
“Aku berkata kepadamu, sesungguhnya pada waktu penciptaan kembali, apabila Anak manusia bersemayam di tahta kemuliaan-Nya, kamu yang telah mengikut Aku, akan duduk juga di atas dua belas tahta untuk menghakimi kedua belas suku Israel”(Mat 19:28)

4) Tuhan tidak mungkin bisa mati:
- “Dialah satu-satunya yang tidak takluk kepada maut, bersemayam dalam terang yang tak terhampiri” (I Tim 6:16)
Yesus mati:
- “Karena waktu kita masih lemah, Kristus telah mati untuk kita” (Roma 5:6)

5) Tuhan memberikan keselamatan:
- “TUHAN itu dekat kepada orang-orang yang patah hati, dan Ia menyelamatkan orang-orang yang remuk jiwa” (Mzm 34-19)
Yesus sendiri minta keselamatan dari TUHAN:
- “Jiwaku terharu dan apakah yang akan Kukatakan? Bapa, selamatkanlah Aku” (Yoh 12:27)

6) TUHAN tidak mungkin takut
Yesus takut:
- “Mulai dari hari itu mereka sepakat untuk membunuh Dia. Karena itu Yesus tidak tampil lagi di muka umum di antara orang-orang Yahudi” (Yoh 11:53,54)
- “Yesus melarang murid-muridNya supaya jangan memberitahukan kepada siapa pun bahwa Ia Mesias”(Mat 16:20)
- “Ia pun pergi juga ke situ, tidak terang-terangan tetapi diam-diam”(Mat 26:39)

7) TUHAN tidak mungkin dapat diuji oleh siapa pun, tidak dalam arti baik atau buruk.
- “Allah tidak dapat dicobai oleh yang jahat, dan Ia sendiri tidak mencobai siapa pun” (Yak 1:13)
Yesus sendiri dicobai selama 40 hari oleh setan (Luk 4:1-13)

8) TUHAN itu baik.
- “Bersyukurlah kepada TUHAN sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya” (1 Taw 16:34)
Yesus menolak disebut baik:
- “Jawab Yesus mengapa kau katakan Aku baik? Tak seorangpun yang baik selain dari pada Allah saja” (Mrk 10:18)

9) Allah tidak mungkin tidur (Maz 121:3-4)
Yesus tidur :
- “Lalu mengamuklah taufan yag sangat dahsyat dan ombak menyembur masuk ke dalam perahu, sehingga perahu itu mulai penuh dengan air. Pada waktu itu Yesus sedang tidur di buritan di sebuah tilam.” (Mrk 4:37,38)

10) Tuhan tidak terbunuh. Bila terbunuh, dia bukan TUHAN. Dikatakan:
- “Apakah engkau masih akan mengatakan di hadapan pembunuhmu: Aku adalah Allah!? Padahal terhadap kuasa penikammu engkau adalah manusia, bukanlah Allah” (Yeh 28:9)
Tentang Yesus dikatakan:
- “Allah nenek moyang kita telah membangkitkan Yesus, yang kamu gantungkan pada kayu salib dan kamu bunuh" (Kis 5:30)

11) TUHAN yang menghidupkan orang mati:
- “Hanya kepada Allah yang membangkitkan orang orang mati” (II Kor 1:9)
Sedang Yesus sendiri, daripada menghidupkan orang mati, dia sendiri mati. TUHAN yang membuatnya hidup.
- “Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati.” (Kis 13:3)

12) Hanya orang suci hatinya yang bisa melihat ALLAH
- “Berbahagialah orang yang suci hatinya karena mereka akan melihat ALLAH” (Mat 5:8).
Bila Yesus itu TUHAN tentu mereka yang haus darah tak bisa melihat Yesus dan bahwasanya memang ALLAH itu tidak tampak (I Tim 1:17).
Di dalam Yohanes 14:10 Yesus berkata, "...Aku di dalam Bapa dan Bapa di
dalam Aku..." dan di dalam Yohanes 10:30 Yesus mengatakan, "Aku dan Bapa adalah satu." Bahasa Yunani menerjemahkan "satu" dengan "hen". Beberapa sarjana menegaskan bahwa satu2nya pemahaman yang mungkin dari kata tersebut adalah "satu dalam esensi atau wujud". Namun, kedua pernyataan itu tidak berdasar, satu contoh untuk membantahnya sudah cukup. Kata2 yang sama dipakai oleh Yesus di dalam Yohanes 17:11,21,22,23 menunjukkan bahwa Yesus dan murid2nya berada di dalam satu kesatuan. Dengan demikian, kedua pernyataan yang dinisbahkan penulisnya ke dalam mulut Yesus di atas belumlah cukup untuk menunjukkan ketuhanan Yesus.
=====================================================================================
BANTAHAN INJIL BAHWA YESUS ADALAH TUHAN

Matius 10 : 34-36
"Engkau harus menyembah Tuhan, ALLAH-mu dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti"

Ulangan 4 : 35
"Engkau diberi melihatnya untuk mengetahui bahwa Tuhanlah ALLAH tidak ada yag lain kecuali Dia"

Markus 12 : 29
Jawab Yesus :"Hukum yang terutama ialah Dengarlah hai orang-orang Israel, Tuhan ALLAH kita, Tuhan itu Esa"

Lukas 6 : 12
"Pada waktu itu pergilah Yesus ke bukit untuk berdoa dan semalam-malaman ia berdoa kepada ALLAH"

Matius 4 : 10
Engkau harus menyembah Tuhan, ALLAH-mu dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti"

Ulangan 4 : 39
Sebab ketahuilah bahwa pada hari ini dan camkanlah bahwa Tuhanlah ALLAH yang di langit dan di atas dan di bumi di bawah, tidak ada yang lain"

Pengakuan Yesus bahwa Dia Bukan Tuhan

"Yesus mendekati mereka dan berkata, "KepadaKu telah Diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi" (Matius 28:18)

Jika Yesus cuma diberikan kuasa, tentulah ada yang lebih Maha Kuasa yang MEMBERIKAN KUASA tsb kepada Yesus. Dan itu tidak lain Allah SWT.
"Aku TIDAK DAPAT BERBUAT APA2 dari diriKu sendiri; Aku menghakimi sesuai dengan apa yang Aku dengar..." (Yohannes 5:30)

"... Aku mengusir setan dengan kuasa Allah..." (Lukas 11:20)

"... Lalu Yesus menengadah ke atas (ke arah sorga) dan berkata, "Bapa, Aku mengucapkan syukur kepada-Mu, karena Engkau telah mendengarkan Aku. Aku tahu bahwa Engkau selalu MENDENGARKAN AKU, tetapi oleh orang banyak yang berdiri di sini mengelilingi Aku, Aku mengatakannya (dengan keras), supaya mereka percaya, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku..." (Yohannes 11:41-43)

Yesus itu menurut Islam adalah manusia yang diutus Allah sebagai Nabi seperti Nabi Muhammad, inilah penjelasan Al Qur'an yang mengkoreksi penyimpangan yang ada di Alkitab:
"Ingatlah ketika Allah berfirman: Ya Isa anak Maryam, adakah engkau katakana kepada manusia: Ambillah aku dan ibuku menjadi Tuhan, selain daripada Allah? Isa menjawab, "Maha Suci Engkau ya Allah. Tak pantas bagiku mengatakan sesuatu yang bukan hakku. Jika kukatakan demikian, tentu Engkau mengetahuinya. Engkau mengetahui apa2 yang dalam diriku dan aku tiada mengetahui apa yang ada pada diri (zat) Engkau. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui segala yang ghaib. Tiadalah kukatakan kepada mereka, melainkan apa2 yang telah Engkau perintahkan kepadaku, yaitu: Sembahlah Allah, Tuhanku dan Tuhanmu, dan aku menjadi saksi atas mereka, selama aku hidup bersama mereka Tatkala engkau mewafatkanku. Engkaulah pengawas mereka. Engkau menjadi saksi atas tiap-tiap sesuatu." (Al Maidah:116-117)
Alkitab sebenarnya dan Al Qur'an menyatakan Tuhan itu satu:
"Engkau diberi melihatnya untuk mengetahui, bahwa TUHANLAH ALLAH, TIDAK ADA yang lain KECUALI DIA" (Ulangan 4:35)
"Katakanlah: Tuhan itu satu!" (Al Ikhlas 112:1)

Yesus Tidak Tahu Tentang Hari Kemudian
"Tetapi tentang hari atau saat itu tidak seorangpun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan ANAKPUN TIDAK, hanya Bapa saja" (Markus 13:32)

Tuhan Tidak Mengenal Musim Buah
"Dan dari jauh ia melihat pohon ara yang sudah berdaun. Ia mendekatinya untuk melihat kalau-kalau ia mendapat apa-apa dari pohon itu. Tetapi waktu ia tiba di situ, Ia tidak mendapat apa-apa selain daun-daun saja, sebab MEMANG BUKAN MUSIM BUAH ARA" (Markus 11:13)
Jadi jika Tuhan menurut pandangan Islam itu Maha Tahu, bahkan tak ada sehelai daunpun yang gugur tanpa Dia mengetahuinya, maka Alkitab menceritakan bagaimana "Tuhan" Yesus tidak tahu kalau saat itu bukan musim buah Ara. Padahal jangankan Tuhan, manusia seperti Petanipun tahu kalau sedang tidak musim buah Ara, maka tidak akan didapati buahnya. Tapi sayangnya "Tuhan" Yesus yang seharusnya Maha Tahu, TIDAK MENGETAHUI hal ini, dan terus berjalan mendekati pohon Ara tsb.
Dari ayat di atas jelas Yesus bukan Tuhan, karena dia tidak Maha
Mengetahui. Tuhan di dalam Islam adalah Maha Kuasa dan Maha Mengetahui.

Coba lihat bagaimana Al Qur'an menggambarkan kebesaran Tuhan. Sesungguhnya mustahil jika Tuhan itu ilmunya kalah daripada para petani yang tidak lebih dari makhluk ciptaannya:
"... Yang mengetahui segala yang tersembunyi dan yang nyata, dan Dia Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui." (6 Al An'aam:73)
"Di sisi Allah segala anak kunci yang ghaib. Tiadalah yang mengetahuinya, kecuali Dia sendiri. Dia mengetahui apa2 yang ada di daratan dan di lautan. Tiadalah gugur sehelai daun pun, melainkan Dia mengetahuinya. Dan tiada sebuah biji dalam gelap gulita perut bumi dan tiada pula benda yang basah dan yang kering, melainkan semuanya itu dalam Kitab yang terang." (Al An'aam 6:59).
Anak Allah Selain Yesus:
"anak Enos, anak Set, anak Adam, anak Allah" (Lukas 3:38)

====================================================================================
“Dengarlah, hai orang Israel: TUHAN itu Allah kita, TUHAN itu esa!” (Ulangan 6:4).

Hanya ada satu Allah Benar yang Tunggal. Dia adalah Yang Maha Kuasa dan Pencipta langit, bumi dan segala sesuatu (Kejadian 1:1; Nehemia 9:6; Mazmur 124: 8; Yesaya 40:26,28; 44:24; Kisah 14:15; 17:24,25; Wahyu 14:7)

Ada masanya ketika tiada satupun yang wujud, melainkan makhluk roh yang merupakan yang Esa. Dia telah senantiasa wujud. Sebelum waktu bermula, Dia telah wujud, tanpa memerlukan apa-apa untuk memberikanNya tenaga ataupun nyawa. Makhluk ini adalah Allah Sebenar yang Tunggal (Yohanes 17:3; 1Yohanes 5:20). Dia kekal abadi (1Timotius 6:16). Ini bermakna Tuhan ini tidak boleh mati. Ini satu-satunya perkara yang tidak dapat dilakukan Tuhan.

Orang-orang Ibrani dahulu mengenali makhluk abadi ini sebagai Eloah. Maksudnya adalah satu. Hari ini, kita mengenaliNya sebagai Tuhan. Dia adalah Tuhan yang Maha Tinggi (Kejadian 14:18; Bilangan 24:16; Ulangan 32: 8; Markus 5:7). Dia juga dipanggil Yahovah Semesta Alam. Kepercayaan Islam mengenali Tuhan ini sebagai Allah. Ini adalah Tuhan yang sama di dalam kepercayaan Kristen.

Semua firman Allah [ELOAH] adalah murni. Ia adalah perisai bagi orang-orang yang berlindung pada-Nya.
Jangan menambahi firman-Nya, supaya engkau tidak ditegur-Nya dan dianggap pendusta.

Pra-permulaan

Tiada satupun yang mustahil bagi Tuhan. Sehingga Dia mampu melihat penghujung kepada segala yang dilakukanNya. Untuk segala yang akan wujud, Eloah telah merancang bagaimana setiap tindakan dan ciptaan akan mempengaruhi serta berkait kepada yang lain.

Eloah adalah Alfa dan Dia adalah Omega (Wahyu 1 : 8). Dia adalah yang pertama sebagai mahluk abadi, jadi Dia adalah Alfa, atau yang awal. Dia adalah Omega karena Dia akan menjadi hasil akhir seluruh ciptaanNya. Seluruh penciptaan wujud karenaNya. Penciptaan berpusat padaNya dan ini sendirinya menjadi tujuan tindakanNya. Maka, Tuhan sedang mencipta diriNya dalam artikata lanjutan diriNya (Keluaran 3: 4).

Tuhan tahu bagaimana segalanya akan berakhir, walaupun sebelum apa-apa diciptakan. Dia mengetahui segala sesuatu (1Yohanes 3: 20). Ini dipanggil Maha Mengetahui.

Tuhan adalah Maha Kuasa. Tiada satupun yang Tuhan tidak dapat ciptakan atau lakukan, untuk menyempurnakan rencanaNya. Dia tahu apa yang mungkin, dan Dia tahu cara terbaik untuk melakukan semuanya. Segala sesuatu yang telah dicipta, telah dibentuk dan ditentukan sebelum waktu bermula.

Tuhan memahami segalanya. Dia tahu bagaimana semuanya harus dibuat; mengikut aturan apa dan berapa banyak, dan sebagainya. Pengetahuan ini adalah kebenaran. Allah adalah kebenaran (Ulangan 32: 4). Dia mampu mencipta suatu semesta tanpa menerka atau mengambil risiko sembarangan atas hasilnya. KehendakNya memantulkan kesempurnaan di dalam kebenaran.

Sebelum mencipta, Tuhan mengetahui bahwa semuanya akan sempurna dan baik. Dia mengetahui apa yang baik, karena Dia menghendaki seluruh ciptaan menjadi seperti Dia dan memantulkan siapa diriNya. Tujuan Tuhan adalah untuk kebaikan. Oleh itu, Allah adalah baik (Mazmur 25: 8). Puncak segala kebaikan datang dari Dia.

Tuhan adalah kasih (1Yohanes 4: 8; Roma 13:10). Apabila kita mengasihi sesama, Ia menunjukkan bahwa kasih Tuhan ada di dalam kita. Tiada seorangpun yang pernah melihat Tuhan maupun mendengar suaraNya (Yohanes 1:18; 5:37).

Telah dituliskan, hanya seorang bebal saja yang berkata dalam hatinya bahwa tidak ada Tuhan (Mazmur 14:1). Eloah telah sentiasa wujud (Mazmur 93:2). Dia seorang makhluk roh.
Yohanes 4:24 Allah itu Roh dan barangsiapa menyembah Dia, harus menyembah-Nya dalam roh dan kebenaran."

Tuhan telah membuktikan kewujudanNya melalui banyak perkara. Dia telah menciptakan langit dan bumi (Kejadian 1:1). Eloah adalah pembangun segala sesuatu (Ibrani 3:4). Segalanya dimiliki oleh Dia (1 Tawarikh 26:16). Eloah yang mencipta kita dan kita adalah milikNya. Kita adalah umatNya, dan kawanan peliharaanNya (Mazmur 100:3).

Yesus telah datang untuk mengajar kita mengenal Bapa.

Yohanes 7:28 28 Waktu Yesus mengajar di Bait Allah, Ia berseru: "Memang Aku kamu kenal dan kamu tahu dari mana asal-Ku; namun Aku datang bukan atas kehendak-Ku sendiri, tetapi Aku diutus oleh Dia yang benar yang tidak kamu kenal.

Tuhan menjaga dan mengasihi kita. Dia tidak menginginkan apa-apa datang di antara kita dan Dia. Dia mengingini agar kita tahu dan memahami bahwa tiada seorangpun yang setara denganNya dalam kuasa dan kekuatan (Ulangan 4:35).

Kepada Siapakah kita harus Berdoa ?

Murid-murid itu telah meminta Yesus untuk mengajar mereka berdoa (Lukas 11:1). Yesus kemudian memberi mereka beberapa contoh tentang cara berdoa dan kepada siapakah mereka harus berdoa. Bacalah Kitab Suci dan lihatlah bahwa doa ditujukan kepada Bapa.

Matius 6:6
Tetapi jika engkau berdoa, masuklah ke dalam kamarmu, tutuplah pintu dan berdoalah kepada Bapamu yang ada di tempat tersembunyi. Maka Bapamu yang melihat yang tersembunyi akan membalasnya kepadamu.

Seterusnya Yesus meneruskan dengan doa contoh (Matius 6:9-13). Perhatikan ayat 9:

Matius 6:9
Karena itu berdoalah demikian: Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu,

Yohanes 14:13-14 13 dan apa juga yang kamu minta dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya, supaya Bapa dipermuliakan di dalam Anak. 14 Jika kamu meminta sesuatu kepada-Ku dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya."

(Lihat juga Yohanes 15:7)

Tuhan mendengar kita di surga. Tuhan mendengar mereka yang takut akan Dia dan mereka tidak dilupakan (Maleakhi 3:16). Apabila kita berdoa, kita harus mengucapkan syukur kepada Tuhan atas segala berkat kita serta penciptaan yang indah yang diberikanNya kepada kita (Mazmur 105:1).

Tuhan manakah yang kita sembah?

Untuk kita menyembah Tuhan yang betul. Kita harus sujud menyembah di hadapan Tuhan Allah kita (Ulangan 26:10; 1Samuel 1:3; 15:25). Tetapi adakah Tuhan ini terdiri daripada dua atau tiga orang ? Tidak ! Bolehkah kita katakan bahwa Yesus Kristus, Anak Tuhan, adalah Allah? Jawabannya adalah Tidak !

Yesus disebutkan sebagai Tuhan (Yohanes 1:1); bahkan sebagai seorang Tuhan yang perkasa (Yesaya 9:6), namun dia tidak pernah disebutkan sebagai Allah Yang Maha Kuasa (Kejadian 17:1). Yesus tidak mengkehendaki kedudukan Bapanya (Lukas 4:8). Yesus adalah seorang tuhan, namun dia bukanlah Allah Benar yang Tunggal. Dia hanyalah seorang makhluk roh yang lain, namun melalui ketaatannya kepada Bapa adalah satu dengan Bapa.

Kristus memberitahu kita bahwa tujuan penyembahan kita adalah kepada Bapa dan bukannya dirinya.

Yohanes 4:23 23 Tetapi saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang, bahwa penyembah-penyembah benar akan menyembah Bapa dalam roh dan kebenaran; sebab Bapa menghendaki penyembah-penyembah demikian.

Tiada Tuhan yang Lain

Tiada tuhan yang seperti Allah Bapa (Keluaran 8:10). Dia mulia karena kekudusanNya, menakutkan karena perbuatanNya, melakukan keajaiban (Keluaran 15:11).

Yesaya 44:6 6 Beginilah firman TUHAN, Raja dan Penebus Israel, TUHAN semesta alam: "Akulah yang terdahulu dan Akulah yang terkemudian; tidak ada Allah selain dari pada-Ku.
Kita janganlah menyembah Elohim (tuhan) yang lain melainkan Allah Bapa (Keluaran 34:14; Ulangan 11:16), karena jika tidak kita akan dibinasakan (Ulangan 30:17-18).
Tuhan memberikan perintah pertamaNya sebagai:

Keluaran 20:2 2 "Akulah TUHAN, Allahmu, yang membawa engkau keluar dari tanah Mesir, dari tempat perbudakan.

Eloah adalah Allah dan Bapa kita, dan juga Allah dan Bapa Yesus Kristus (Yohanes 20:17). Tuhan telah mencipta kita dan kita hanya mempunyai seorang Bapa saja (Maleakhi 2:10). Bapa kita ada di surga (Matius 23:9). Dia adalah Bapa segalanya, ada di atas semua dan melalui semua dan di dalam semua (Efesus 4:6).

Hanya ada seorang Allah yang benar yaitu Eloah. Semua Elohim (tuhan-tuhan) lain wujud kerana Dia yang mengkehendakinya. Mereka terus wujud karena ketaatan mereka terhadap Kekuasaan Eloah.

Tuhan Allah adalah pengasih dan penyayang, sabar dan besar kasih setiaNya. (Mazmur 145:8; Keluaran 34:6). Dia sentiasa bersedia dan senantiasa ada untuk menolong kita dalam kesusahan (Mazmur 46:1). Tuhan mengkehendaki kita semua menjadi sama seperti Dia. Semua yang pernah dilahirkan mempunyai peluang untuk menerima hidup kekal. Keinginan Tuhan adalah supaya semua akan memilih untuk hidup menurut peraturan-peraturanNya.

Apabila kita mula memahami siapa dia Tuhan dan hidup menurut jalanNya, kita akan dapati bahwa Ia adalah sempurna. Sambil kita membaca dan meneliti firmanNya, kita akan temui bahwa ia adalah tanpa cacat-cela. Jadi jika kita percaya padaNya dan menurutNya, Dia akan melindungi kita (Mazmur 18:30; Amsal 30:5). Kita harus mengenali dan menyembah Allah Benar yang Tunggal.

Kita haruslah menyembah di hadapan Allah Tuhan kita (Ulangan 26:10; 1Samuel 1:3; 15:25). Adakah kita harus menganggap Tuhan ada berbagai bentuk dan bolehkah kita menyamakan Dia dengan orang lain, atau bolehkah kita menyatakan Yesus Kristus, Anak Tuhan sebagai Tuhan? Sama sekali TIDAK!
APAKAH YESUS ANAK ALLAH ATAU HAMBA/ABDI/BUDAK ALLAH ?

“Berkata Isa Al Masih: “Sesungguhnya aku ini hamba Allah, Dia memberiku Al Kitab (Injil) dan Dia menjadikan aku seorang nabi”. (QS 19, Maryam:30)

“Al Masih sekali-kali tidak enggan menjadi hamba bagi Allah, dan tidak pula enggan malaikat-malaikat yang terdekat (kepada Allah). Barang siapa yang enggan dari menyembah-Nya dan menyombongkan diri, nanti Allah akan mengumpulkan mereka semua kepada-Nya (QS 4:172)

Hamba Allah dalam Islam disbut juga Abdullah. Karena pada hakekatnya manusia atau makluk-Nya itu diciptakan oleh Allah untuk mengabdi kepada-Nya siapapun dia apakah malaikat, jin atau manusia tidak terkecuali rasul.


Manfestasi dari kehambaan seorang mahluk adalah berdoa dan meminta:

“Hanya Engkaulah yang kami sembah dan hanya kepada Engkau-lah kami mohon pertolongan” (QS 1 Al Faatihah:5)

Sebagai seorang hamba, maka Yesus juga melakukan doa atau memohon serta bersujud kepada Allah, lihat ayat berikut ini:

Jika kamu BERDIRI untuk BERDO’A ..(Markus 11:25)
....lalu ia BERLUTUT dan berdoa (Lukas 22:41);
Ia maju sedikit, lalu SUJUD (merebahkan diri) ke tanah dan berdoa (Markus: 14:35)

Jika memakai bahasa Arab yg tentunya lebih dekat kepada bahasa Aramaik; maka kata berdiri, berlutut, sujud dan berdoa itu di namakan: qiyam, ruku, sujud dan shalat.

Dalam Arabic/English Bible yang diterbitkan oleh International Bible Society tahun 1999, kalimat berlutut dan berdoa tertulis wa raka’a yushalli. Raka’a berarti ruku dan yushalli adalah shalat. Gerakan-gerakan berdiri, ruku, berlutut dan sujud itu justru dilaksakan oleh umat Islam yang dikenal sebagai shalat.
Kita semua adalah Hamba Allah, tetapi diantara hamba Allah terapat orang-orang pilihannya yang biasa disbut Nabi dan Rasul. Dan Isa Almasih (Yesus) adalah slah seorang dari Rasul itu. Inilah firman Allah yang menegaskan hal tersebut.

“Al Masih putera Maryam itu hanyalah SEORANG RASUL yang sesungguhnya telah berlalu sebelumnya beberapa rasul, dan ibunya seorang yang sangat benar, KEDUANYA BIASA MEMAKAN MAKANAN (MANUSIA). Perhatikan bagaimana Kami menjelaskan kepada mereka (ahli kitab), kemudian perhatikanlah bagaimana mereka berpaling (dari memperhatikan ayat-ayat Kami itu); (QS 5, Al Maa’idah: 75)

Dari ayat di atas, jelaslah konsep Islam terhadap “makluk” yang namanya Yesus atau Isa Almasih itu hanyalah seorang manusia biasa yang biasa makan, marah (Lihat tulisan saya Yesus mengutuk Pohon Ara), berjalan di pasar dsbnya....yaa Yesus hanyalah manusia, hamba Allah dan seorang Rasul yang Mulya. Tapi sayang saudara-saudara kita telah mendeskritkan ? Atau justru mengkultuskan Yesus sebagai Anak Allah..yaa terserahlah bagi mereka. Tapi Allah telah mengutuk perbuatan itu:

“Orang-orang Yahudi berkata: “Uzair itu putera Allah’ dan orang Nasrani (Kristen) berkata Al Masih itu putera Allah”. Demikian itulah ucapan mereka, mereka meniru perkataan ORANG-ORANG KAFIR YANG TERDAHULU. Dilaknati Allah-lah mereka; BAGAIMANA MEREKA BERPALING? (QS 9, At Taubah: 30)”

“Sesungguhnya TELAH KAFIRLAH orang-orang yang berkata: “Sesungguhnya Allah ialah Almasih putera Maryam, ”Katakanlah: Maka siapakah (gerangan) yang dapat menghalang-halangi kehendak Allah, jika Dia hendak membinasakan Al Masih putera Maryam itu beserta ibunya dan seluruh orang-orang yang berada di bumi semuanya? “Kepunyaan Allah-lah kerajaan langit dan bumi dan apa yang diantara keduanya: Dia menciptakan apa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu” (QS 5, Al Maa’idah:17)

“Sesungguhnya TELAH KAFIRLAH orang-orang yang berkata:”Sesungguhnya Allah ialah Al Masih putera Maryam”, padahal Al Masih (sendiri) berkata: “Hai Bani Israil, sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu’ Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu) dengan Allah, maka pasti ALLAH MENGHARAMKAN KEPADANYA SURGA, DAN TEMPATNYA IALAH NERAKA, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolongpun”. (QS 5, Al Maa’idah: 72)

Nauzubillahiminzalik... Allah sangat murka sekali karena telah disekutukan dengan hamba-Nya Isa, maka Allah telah api neraka memvonis KAFIR bagi yang menyatakan Yesus Anak Allah, dan Allah mengharamkan Surga dan tempat kembali mereka adalah NERAKA (lihat ayat di atas).
Tetapi apakah Allah skejam itu...tidak juga coba perhatikan ayat berikut ini:

“Maka mengapa mereka tidak bertaubat kepada Allah dan memohon ampunan kepada-Nya? Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Pengayang” (QS 5 Al Maa’idah:74)”

Jadi Allah masih mau menerima Taubat dan Ampunan bagi mereka yang telah salah kafrah dalam keimannya tersebut (Syirik). Bukankah Allah Maha Pengampun lagi Maha Pengayang. Tapi jika mereka tetap dalam kekafiran mereka, yaa apa boleh buat JANJI Allah sendiri...bahwa mereka akan dimasukkan ke dalam neraka Jahanam. Allah sama sekali tidak mau melihat dan menghisap mereka...bukankan neraka Jahanam itu untuk orang-orang kafir, Iblis dan syaitan?

“Dan peliharalah dirimu dari, yang disediakan untuk orang-orang yang kafir (QS 3:131)

Kalau sudah begitu siapa yang salah?????